REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) berpotensi meraup tambahan pendapatan sebesar Rp 70 miliar per bulan dari program penambahan daya listrik gratis. Hal ini disampaikan oleh Manajer Senior Komunikasi Korporat, Bambang Dwiyanto di Jakarta, Kamis (17/3).

Bambang mengatakan PLN dalam program tambah dayalistrik gratis yang dimulai bulan Maret hingga bulan Juni 2011 ini, ditargetkan sebanyak dua juta pelanggan menambah daya. "Untuk empat bulan target PLN itu menargetkan masa promo. PLN memang kehilangan kesempatan untuk potensi penambahan biaya sambung penambahan daya. Tapi, itu akan dikompensasikan dengan tambahan pendapatan dari rekening listrik pelanggan (rumah tangga) 1.300-2.200 volt ampere (VA)," jelas Bambang.

Saat ini, ia mengungkapkan PLN belum melakukan exercise secara detil terkait hitungan dari kompensasi tersebut. Namun, Bambang menuturkan PLN diperkirakan bisa meraup tambahan pendapatan sebesar Rp 70 miliar per bulan. "Kira-kira bisa ada tambahan pendapatan Rp 70 miliar per bulan," ungkapnya. Sejauh ini, Bambang, menambahkan animo para pelanggan PLN sangat tinggi atas program tambah daya listrik gratis.

Sebagaimana diketahui, PLN menyediakan layanan tambah listrik (tambah daya) gratis bagi pelanggan 450 VA dan 900 VA naik daya ke 1.300 VA atau 2.200 VA. Adapun layanan listrik gratis ini berlaku sejak awal Maret hingga Juni 2011 nanti. Sebut saja, bila pindah daya dari 900 VA, diperlukan biaya Rp 300.000 untuk bisa menjadi 1300 VA. Sedangkan untuk menjadi 2.200 VA di perlukan biaya Rp 975.000.

Ikuti Whatsapp Channel Republika