JAKARTA--Pemerintah menemukan dua kasus baru flu burung atau H5N1 pada awal 2010 ini. Sepanjang Februari-April 2010, kedua kasus tersebut terjadi pada tempat yang berbeda. Kasus pertama menimpa seorang ibu rumah tangga di Kota Malang, sedangkan kasus kedua menimpa balita perempuan asal Kota Pekanbaru.
Kasus pertama, menimpa seorang perempuan berinisial HA (45 tahun), seorang ibu rumah tangga dari Kota Malang. Kasus itu ditemukan melalui pemeriksaan rutin surveilans sentinel Influenza Like Illness (ILI) di Puskesmas. Penderita datang ke Puskesmas tanggal 23 Februari 2010 dengan keluhan ILI.
Dalam rilis dari Kementerian Kesehatan yang diterima Republika, Rabu (6/5), saat ini kondisi korban dalam keadaan sehat. Hal tersebut, ujar siaran pers tersebut, berkat penangannan yang cepat dari pihak petugas kesehatan.
Kasus kedua, JE (P, 4 th, 8 bln) dari Pekan Baru, Riau, dinyatakan positif Flu Burung berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium tanggal 28 April 2010. JE mengalami gejala demam dan dibawa berobat ke RS tanggal 19 April 2010.
Selama dirawat di ruang isolasi RS Arifin Ahmad, hasil rontgen pasien tersebut menunjukkan kondisi yang semakin memburuk. Kemudian, pasien ditangani secara maksimal dengan standar operasi yang ada. Sayangnya, korban meninggal pada 28 April 2010.
