REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR--Kementerian Kesehatan RI akan menerapkan secara optimal program Jaminan Persalinan atau Jampersal pada 2011 berupa layanan bagi ibu hamil untuk semua kalangan.
Menteri Kesehatan Negara Endang Rahayu Sedyaningsih, Kamis malam, menyebutkan program tersebut berbentuk paket mulai dari pemeriksaan waktu hamil, persalinan, inisiasi, imuniasi dini, ASI ekslusif, kontrol pasca persalinan, dan penggunaan KB. "Minimal pemeriksaan waktu hamil sebanyak empat kali dilayani dalam Jampersal, kita akan layani hingga proses KB nya," kata Menteri. saat menghadiri Rapat Koordinasi Pelaksanaan Operasional Program (PO) di Royal Hotel Bogor.
Menteri menyatakan, progam tersebut akan masuk dalam layanan Jamkesda dan akan di layani oleh Pusat gratis tanpa dipungut biaya apapun. Menteri berharap pemerintah daerah dapat melaksanakan program tersebut secara optimal dan tepat sasaran, untuk mengurangi jumlah kematian ibu dan anak.
Sementara itu, salah satu peserta Rakor dari Dinas Kesehatan Bukit Tinggi, Sumatera Barat, yang ditemui disela-sela rakor menyatakan, masih belum ada kejelasan tentang program Japersal. "Kita di daerah masih belum jelas, apakah Jampersal itu masuk layanan dengan Jamkesda atau tidak, kalau iya bagaimana teknisnya. Kita harapkan ini sosialisasinya lebih diperjelas," katanya.
Rakor POP diselenggarakan oleh Bidang Perencanaan dan Anggaran Kementerian Kesehatan RI dihadiri para pejabat eselon I dan II lingkungan Kementerian Kesehatan, kepala dinas kesehatan provinsi se Indonesia, direktur rumah sakit vertikal dan direktur rumah sakit Kabupaten/Kota se Indonesia serta pada Konsultan dan pakar dari perguruan tinggi.