REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--XL dan Ikatan Dokter Indonesia berencana mengembangkan layanan kesehatan gratis. Tahap awal, program ini akan direalisasikan dengan mengoperasikan dua mobil ambulans.
Mobil ambulance yang dioperasikan tersebut dilengkapi dengan berbagai perangkat medis yang cukup lengkap, setara dengan Instalasi Gawat Darurat di rumah sakit. Dengan perlengkapan ini dimungkinkan dilakukannya berbagai tindakan medis untuk menolong korban, mulai dari pertolongan pertama hingga tindakan operasi.
Dengan kelengkapan peralatan tersebut diharapkan akan berfungsi maksimal di tangan yang tepat untuk mempermudah dan meringankan beban para tenaga medis dalam menyediakan layanan kesehatan untuk masyarakat terutama di area kerja emergency medic tetapi dapat pula dikondisikan dengan situasi kondisi yang ada dan yang di hadapi.
Siaran pers XL, Kamis (13/1) menyebutkan bahwa XL merupakan operator pertama yang menjalin kerja sama dengan IDI untuk program layanan kesehatan gratis. Program ini sekaligus memperluas fokus program tanggung jawab sosial XL.
''Selama ini XL lebih menitik beratkan bentuk tanggung jawab sosial pada pendidikan dan teknologi. Kini CSR XL akan lebih fokus pada layanan kesehatan dengan melakukan kerjasama eksklusif dengan IDI selama kurun waktu 2 (dua) tahun,'' kata Presiden Direktur XL, Hasnul Suhaimi.
Dalam waktu dekat XL bersama IDI juga akan melakukan penggalangan dana melalui SMS donasi. Dengan dukungan lebih dari 40 juta pelanggan, diharapkan melalui dapat terhimpun dana masyarakat yang dapat meringankan para tenaga medis/dokter dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat Indonesia sampai ke pelosok tanah air.
Ketua Umum IDI, Dr. Prijo Sidiptratomo Sp.Rad (K) mengatakan bantuan yang diberikan oleh XL ini akan memudahkan para relawan/dokter untuk dapat bertindak cepat dalam memberikan tenaga medisnya di daerah bencana. '' Adanya kerjasama IDI bersama XL maka diharapkan dapat memberikan nilai lebih dalam membantu masyarakat korban bencana maupun sosialisasi mengenai antisipasi bencana,'' kata Priyo.
Ikuti Whatsapp Channel Republika