REPUBLIKA.CO.ID,BEIJING - Kelompok aktivis pelindung hewan di China mendesak agar stasiun-stasiun TV tidak menyiarkan program sulap yang membuat ikan mas koki melakukan renang berirama. Program itu rencananya akan disiarkan pada Kamis (17/2) untuk menandai akhir perayaan tahun baru China.
Sulap yang dilakukan Fu Yandong tersebut memikat sejumlah besar warga China. Fu melepas enam ikan mas koki ke dalam akuarium. Dia kemudian membuat keenam ikan itu berenang dalam sebuah formasi.
Namun, sekitar 50 anggota kelompok pelindung hewan tidak terkesan dengan aksi Fu. Mereka mendesak agar staisiun TV di Cina tidak menyiarkan aksi sulap Fu tersebut.
Aktivis hewan tersebut menduga Fu menggunakan magnet untuk mengatur gerakan keenam ikan mas koki itu sehingga bisa melakukan gerakan berirama. Tindakan Fu dengan menggunakan magnet tersebut bisa mencederai ikan. Mereka juga mengkhawatirkan aksi Fu itu juga akan diikuti oleh para pemirsa di rumahnya masing-masing.
Beberapa stasiun TV menuruti seruan tersebut dengan menghapus bagian pertunjukan ikan yang diprotes tersebut. Sebagian memutuskan untuk tetap menayangkannya.
Sementara Fu menegaskan tidak ada trik yang bisa mencederai para ikan. Namun, dia menolak untuk menjelaskan bagaimana bisa mengatur enam ikan berenang secara berirama.