REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Seorang pendukung Jakmania, Heri, ketahuan membawa pisau sepanjang 30 sentimeter. polisi membekuknya saat rombongannya menyarter angkot mikrolet 06A jurusan Gandaria – Jatinegara, Ahad (30/5).
Pada mulanya sajam itu dia lemparkan ke pojok lantai mikrolet. 15 penumpangnya digeledah. Ketika ditanya tidak satupun mengaku memilikinya. Berhubung hendak menonton tim kesayangannya, Persija bertanding melawan Arema, mereka saling berbisik . “Ngaku dong,” tutur salah seorang pendukung Persija, Andi Rustam.
Tidak lama kemudian Heri mengaku memiliki senjata tajam itu. Dia segera dilarikan ke Mapolsek Kramatjati untuk diperiksa. “Saya ingin balas dendam,” tuturnya.
Beberapa pekan lalu, temannya tewas dalam perkelahian sesame suporter Persija di Senayan. Dia tidak terima dengan kematian temannya. Pria kelahiran tahun 1988 itu juga mengaku nekat membawa senjata tajam untuk menjaga diri. Kapolsek Kramatjati, Komisaris Mariyadi, berjanji akan memproses Heri secara hukum.
Selain senjata tajam Heri, polisi juga menyita gir sepeda motor 160 cc. Tidak diketahui siapa yang membawanya. Gir itu ditemukan di sebuah angkot mikrolet yang datang dari arah Jl Dewi Sartika.