REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Mayat bayi laki-laki terbungkus selendang ditemukan mengambang di Kali Cakung, tak jauh dari Pasar Cakung Barat, Jakarta Timur, Jumat (18/6) pagi sekitar pukul 08.00 WIB. Mayat bayi itu pertama kali ditemukan warga, Nuriawati, saat ia hendak berbelanja.

Saat ia sedang melintasi sisi kali, ia melihat mayat bayi terbungkus selendang berwarna coklat mengambang dan tersangkut kayu di pinggir kali. Pada mulanya ia mengira yang mengambang di pinggir kali itu hanyalah kayu atau benda biasa saja.

Namun ia curiga karena ada bulatan seperti kepala menyembul keluar dari balik balutan kain selendang. “Saya curiga,” ungkapnya. Ia lalu memberitahu warga sekitar. Beberapa warga lalu mencoba mengangkat benda yang dilihat Nur untuk diperiksa. “Ternyata benar-benar bayi tewas,” katanya.

Menurut Nur jenazah bayi laki-laki itu diperkirakan baru berusia sekitar satu hari atau belum lama dilahirkan karena ari-ari bayinya masih lengkap.

Warga lalu melaporkan penemuan mayat bayi laki-laki itu ke Mapolsek Cakung, Jakarta Timur. Oleh polisi, mayat bayi laki-laki itu dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Salemba, Jakarta Pusat, untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolsek Cakung, Komisaris Yudhi Sulistianto, mengatakan pihaknya masih akan menyelidiki kasus ini. Menurutnya, pembuangan bayi baru lahir apalagi di temukan di kali atau sungai sangat sulit dilacak karena tempat kejadian perkaranya berjalan.

“Namun tetap akan coba kita telusuri,” ujarnya. Pihaknya akan mencoba mengungkap kasus ini berdasarkan keterangan Nur. “Kalau ada saksi lain pasti kami periksa,” ungkapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika