REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Anggota Direktorat Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya mengantongi ciri pelaku penculikan Viktor Rizki Wibowo (27).
"Ciri-ciri sudah diketahui ada sejumlah nama, namun belum bisa dipublikasikan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Boy Rafli Amar, di Jakarta, Senin.
Boy mengatakan pihaknya belum bisa menginformasikan ciri pelaku penculikan terhadap pria dewasa itu karena akan mengganggu proses penyelidikan dan penangkapan pelakunya.
Boy juga menambahkan penyidik telah menyelidiki nama Siti Khodijah dengan dugaan sebagai pemilik rekening pelaku yang menerima transfer uang tebusan dari keluarga korban.
Namun, penyidik tidak menemukan rekening dengan nama Siti Khodijah itu karena identitasnya fiktif, termasuk alamat rumahnya di kawasan Bekasi, Jawa Barat. Hingga saat ini, penyidik sudah memeriksa lima saksi dan rencananya akan meminta keterangan lima orang lainnya terkait dengan penculikan Viktor. Mereka itu, karyawan korban, teman dekat, dan keluarga.
Sebelumnya, Victor diculik kawanan penjahat di kawasan Muncul, Pamulang, Kota Tangerang Selatan, Banten, 10 Juni 2010. Para kawanan penculik meminta uang tebusan sebesar Rp 300 juta kepada istri korban, Selvi Magdalena, melalui pesan singkat telepon selular.
Penyidik menemukan mobil bernomor polisi B-8044-RN yang digunakan korban saat terjadi penculikan, di ruas Jalan Tol Bogor, Jawa Barat, Kamis (17/6). Kemudian, pihak keluarga sempat mengirimkan uang tebusan sebesar Rp50 juta kepada pelaku, 18 Juni 2010.
Beberapa hari setelah penculikan, polisi menemukan potongan tubuh yang diduga Viktor di pintu keluar Tol Dawuan, Karawang, Jawa Barat, Kamis (24/6). Polisi menemukan sesosok mayat tanpa potongan paha kiri dan kanan hingga telapak kaki dan terdapat delapan luka tusukan pada bagian bawah ketiak kiri, kepala, dada kanan, dan punggung. Pihak keluarga yakin jenazah itu adalah Viktor dengan berbagai ciri fisik yang dikenali mereka.