Rabu 22 Sep 2010 02:20 WIB

Meski Mudik Berakhir, Uji Kelayakan Angkutan Umum Jalan Terus

Rep: Muhammad Fakhruddin/ Red: Siwi Tri Puji B

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA–Berakhirnya mudik Lebaran bukan berarti uji kelayakan angkutan umum berhenti. Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan kembali gencar melakukan uji kelayakan terhadap angkutan umum di terminal dan jalan raya mulai Oktober ini.

“Hal ini dilakukan agar masyarakat mendapatkan pelayanan terbaik terutama dari sisi keselamatannya,” kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono, usai upacara peringatan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) ke-39 di Monas, Jakarta Pusat, Selasa (21/9).

Kelayakan angkutan umum diukur dari beberapa kriteria, antara lain meliputi kondisi badan angkutan, onderdil keselamatan, dan gas buang yang dihasilkan kendaraan tersebut. “Jika badan angkutan keropos atau ac-nya tidak memenuhi standar tentu membuat penumpang tidak nyaman," kata Pristono.

Tidak hanya itu, lanjut Pristono, kondisi kemudi juga diperhatikan untuk memastikan keselamatan. Sedangkan gas buangannya akan diukur agar tidak menyebabkan polusi. "Bagi yang melanggar, perusahaannya akan ditindak,” tegasnya.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement