Rabu 22 Sep 2010 04:27 WIB

Seorang Pria Dikeroyok 30 Orang tak Dikenal di Sungai Bambu Jakut

Rep: Ilyas/ Red: Endro Yuwanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Seorang laki-laki dikeroyok massa hingga kepalanya terluka oleh sekelompok massa di Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa siang (21/9). Lelaki naas yang diketahui bernama Harapan Pangaribuan (32 tahun) itu dipukul dengan botol beling saat menjaga sepeda motor kakaknya yang memicu pengeroyokan tersebut.

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. ''Tadi sekitar tiga puluhan orang berbaju seragam datang ke tempat tambal ban di sini," kata Ketua RT 2/1 Sungai Bambu, Bambang Sugiharto saat ditemui di lokasi, Selasa (21/9).

Sejam sebelum kejadian, Bambang menyebutkan, delapan orang mendatangi kakak korban yang akrab dipanggil Ucok di tempat tambal ban tersebut. "Mereka mau mengambil motor Ucok yang sudah dua tahun belum ditebus," ujar Bambang.

Sepeda motor Suzuki Jupiter itu diakui sebagai milik seorang warga Jalan Ganggeng, Tanjung Priok. Motor tersebut sudah digadaikan pemiliknya ke Ucok sebesar Rp 2 juta. "Ucok dan dua orang temannya melawan, tidak mau menyerahkan motor itu," kata Bambang.

Menurut Bambang, pada pukul 11.00 WIB, sebanyak 30 orang kembali mendatangi lokasi. Saat itu, di tempat tambal ban hanya ada Harapan, sehingga ia dikeroyok gerombolan itu. Harapan yang sehari-hari bekerja sebagai petugas keamanan di KBN Pelabuhan Tanjung Priok ini kemudian dikeroyok massa berseragam tersebut.

Namun, pengeroyokan itu segera berhenti setelah pihak kepolisian mendatangi lokasi tersebut. "Setelah ada polisi lewat, massa langsung kabur," ujarnya.

Karena korban mengalami luka di bagian kepala, maka polisi langsung membawanya ke Rumah Sakit Santo Josef, Tanjung Priok.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement