REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Reklamasi Pantai Utara Jakarta dianggap membahayakan kondisi Jakarta secara umum. Reklamasi itu nantinya dinilai dapat menimbulkan penurunan permukaan tanah Kota Jakarta.

''Saat ini saja penurunan permukaan tanah di Jakarta mencapai 25 sentimeter per tahun,'' ujar dosen Fakultas Perikanan dan Kelautan Institut Pertanian Bogor, Alan Koropitan, di Jakarta, Rabu (21/9).

Dengan adanya reklamasi pantai oleh pemerintah, lanjutnya, penurunan permukaan tanah akan menjadi lebih parah. Dia tak yakin bahwa reklamasi akan menambah jumlah ruang terbuka hijau (RTH) di Jakarta. ''Kemungkinan jelas dibangun gedung bertingkat,'' ujarnya.

Penurunan permukaan tanah, lanjutnya, karena daya dukung lingkungan yang sudah melebihi kapasitas. Terlebih pemakaian air bawah tanah yang berlebihan. ''Penggunaan ABT berlebihan dapat menurunkan daya dukung lingkungan,'' jelasnya.

Penurunan daya dukung lingkungan juga dapa dipengaruhi oleh banyaknya bangunan bertingkat. ''Kalau di bawahnya kosong karena air bawah tanahnya sudah diambil dan dari atas tekanannya semakin tinggi, maka dapat menurunkan permukaan tanah,'' paparnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika