Selasa 16 Nov 2010 02:51 WIB

Warga Negara Iran Ditangkap Coba Selundupkan Sabu-Sabu

Rep: C25/ Red: Budi Raharjo

REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG--Petugas Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Jumat (12/11) pekan lalu, menangkap seorang  penumpang  warga negara Iran. Dari tas koper penumpang itu, ditemukan sabu-sabu seberat 450 gram yang berharga sekitar Rp 675 juta.

Penumpang berkerwarganegaraan Iran itu adalah seorang pria berinisial SH (23 tahun) yang menumpang pesawat Emirates dengan nomor penerb angan EK- 0358. Saat mendarat di Terminal 2 D, Jumat (12/11), pukul 23.00 WIB, petugas mencurigai tas kopor penumpang yang  ditenteng itu.

“Tas kopor penumpang itu lantas diperiksa oleh tim CTU (Customs Tactical Unit) bea dan cukai Bandara Soekarno-Hatta,” ujar Maman Sulaeman, Pjs Kepala Penyuluhan Layanan dan Infomasi Bea dan Cukai Bandara Internasional Soekarno kepada wartawan, Senin (15/11).

Dari hasil pemeriksaan tas kopor itu, tim CTU Bea dan Cukai  menemukan Kristal bening yang diduga sabu-sabu yang ditemukan di dalam rangka koper sebesar 450 gram. Kristal bening itu kemudian dibawa ke laboraturium  atau balai pengujian dan identifikasi barang milik tim CTU. “Hasil pemeriksaan laboraturium membuktikan bahwa Kristal bening itu positif mengandung sabu-sabu,” kata Maman.

Tim CTU Bea dan Cukai itu kemudian menyerahkan barang bukti dan penumpang  itu ke pihak Polres Metro Bandara Soekarno-Hatta  untuk dilakukan pengembangan penyelidikan. Namun, petugas belum berhasil memperoleh banyak informasi dari penumpang  yang ditetapkan sebagai tersagka itu karena tidak kooperatif. Sesuai dengan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, tersangka diancam hukuman mati dan pidana penjara seumur hidup karena menyelundupkan obat-obatan terlarang lebih dari lima gram.

Berdasarkan data dari Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, total penyelundupan narkoba melalui bandara sepanjang tahun ini mencapai 55 kasus. Jumlah tersebut meningkat dibanding tahun 2009  lalu yang  mencapai 39 kasus. Sedangkan pada tahun 2008 hanya ditemukan sebanyak 16 kasus.

Maraknya penyelundupan narkoba lewat Bandara Soekarno-Hatta diduga disebabkan oleh minimnya fasilitas pengamanan di bandara terbesar di Indonesia itu.  Gatot Sugeng Wibowo, Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, salah satu kekurangan itu adalah minimnya alat pendeteksi. Bandara Soekarno-Hatta belum memiliki alat metal detector untuk terminal kedatangan.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement