Ahad 16 May 2010 08:09 WIB

Sungai Bengawan Solo Meluap

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO--Air Sungai Bengawan Solo, Sabtu (15/5) meluap mengakibatkan sedikitnya 150 rumah yang berada di bantaran sungai tersebut terendam air dengan ketinggian antara 20 sampai 75 centimeter.  Sebanyak 70 rumah yang terendam air bah tersebut berada di Kampung Sewu dan 80 rumah di kampung Beton.

Meluapnya air Sungai Bengawan Solo  diakibatkan hujan yang terus-menerus turun mulai Jumat (14/5) malam hingga Sabtu (15/5). Pada Sabtu malam hujan masih belum reda meski gerimis.

"Hujan tidak saja menimpa daerah Solo dan sekitarnya, juga dibagian hulu Sungai Bengawan Solo, dan ditambah lagi air yang masuk di Waduk Gajah Mungkur Wonogiri sudah penuh dan dialiri melalui sungai Bengawan Solo" kata Sekretaris PMI Kota Surakarta Sumartono.

"Untuk banjir hari ini memang sudah mulai surut, tetapi kita juga harus waspada, karena cuacanya tidak bersahabat. Sejak tadi siang sudah hujan dan sekarang masih gerimis terus," katanya.

Banjir kali ini memang masih kecil dibandingkan beberapa tahun lalu sampai melewati tanggul. Untuk sekarang meskipun banjirnya masih kecil untuk warga yang bertempat tinggal didekat sungai tersebut sudah mulai kemas-kemas barang-barangnya.

Sumartono mengatakan, dari organisasi yang dipimpinnya sekarang telah mendirikan beberapa tenda, ditempat-tempat yang dipandang sekiranya aman. Pendirian tenda-tenda itu untuk mengantisipasi apabila terjadi banjir warga bisa langsung diamankan ditenda-tenda tersebut, dan sekarang juga telah menyediakan perahu-perahu karet, beserta bahan logistik lainnya.

sumber : Ant
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement