REPUBLIKA.CO.ID,MALANG--Untuk memperlancar arus lalu lintas di kawasan Porong, Badan Penanggulangan Lumpur Siodarjo(BPLS) tak hanya meninggikan jalur uatama. Setelah meninggikan Jalan Raya Porong, BPLS juga mulai meninggikan jalan alternatif Kali Porong.
Jalan alternatif yang ditinggikan sekitar 50 centi meter itu awalnya merupakan jalan inspeksi. ‘’Jalan ini ditinggikan untuk dijadikan sebagai jalur alternatif. Sehingga, tidaksemua kendaraan melalui jalur utama,’’ jelas HumasBPLS, Ahmad Zulkarnain, Rabu (22/9).
Dia menjelaskan bahwa peninggian jalan Kali Porong itu dimaksudkan untuk memperlancar arus transportasi yang menuju ke muara sungai Kali Porong. Harapannya, agar potensi yang ada di muara Kali Porong bisa dimaksimalkan.
Diakui dia, bahwa kawasan Jabon, khususnya sebelah selatan Kali Porong memang tidak termasuk wilayah kerja BPLS. Namun, tegas dia, Dewan Pengarah BPLS menginstruksikan agar jalan inspeksi tersebut ditinggikan.
Bahkan, peninggian jalan itu pada tahun 2011 sudah selesai. Untuk itu, tegas dia, pengerjaan peninggian jalan inspeksi itu dilaksanakan mulai saat ini. Awal pengerjaan dari proses peninggian itu dilakukan dengan cara meratakan tanah jalan dulu dengan menggunakan pasir dan batu. ‘’Setelah itu baru diaspal,’’ katanya.
Karena itu, dia berharap peninggian dan pengaspalan jalan inspeksi Kali Porong itu bisa berjalan dengan lancar. Sehingga, selesai sesuai dengan jadwal, dan bisa dimanfaatkan secepat mungkin sebagai jalan alternatif.