Kamis 30 Sep 2010 08:55 WIB

Ratusan Polisi Amankan Kuta Karnival

Rep: aas/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,DENPASAR--Panitia kegiatan Kuta Karnival ke-8 yang berlangsung sejak Rabu (29/9), mengerahkan ratusan polisi dan petugas keamanan desa. Hal itu terkait dengan antusiasme para pengunjung karnival yang pada hari pertama diperkirakan mencapai ribuan orang. Selain itu, juga berhembus isu adanya Kuta Karnival tandingan yang juga digelar di kawasan pantai Kuta. "Kami sih tidak masalah, tapi mestinya setiap ada kegiatan harus mendapat izin dari petugas keamanan," kata Ketua Umum Panitia Kuta Karnival Morgan Made Suwarta.

Kegiatan Kuta Karnival, sudah menjadi trade mark Kuta yang secara rutin diselenggarakan oleh Desa Adat Kuta bersama dengan desa dinas, dan komponen desa setempat. Kegiatan itu juga didukung dan dibiaya secara swadaya oleh pelaku bisnis di Kuta. Namun dalam pelaksanaan kali ini, muncul kegiatan menggunakan nama Kuta Karnival yang dilaksanakan oleh sebuah hotel di Kuta, namun kegiatannya dilangsungkan di kawasan hotel bersangkutan.

Penasihat Kuta Karnival, Made Suparta Karang menyatakan, sah-sah saja jika ada pihak hotel yang menggelar acara serupa Kuta Karnival di dalam kawasan hotelnya. Namun bila kegiatannya digelar di luar hotel, seperti di kawasan pantai Kuta, hal itu akan menimbulkan masalah mengingat selama pelaksanaan Kuta Karnival menjadi kavling kegiatan Kuta Karnival. "Masalahnya di sini, pihak hotel penyelenggara Kuta Karnival tandingan menggunakan areal pantai Kuta sebagai sarana proosi," katanya.

Sementara itu Rabu petang Kuta Karnival mulai dibuka, ditandai dengan menyalakan lilin bersama para undangan. Wakapoltabes Denpasar AKBP I Putu Mahasena saat memimpin gelar pasukan di Pantai Kuta, Rabu, meminta kepada anggotanya untuk melaksanakan tugas dengan baik, termasuk menjaga situasi agar tetap kondusif selama berlangsungnya kegiatan selama lima hari itu.

Mantan Kapolres Bangli itu mengatakan, petugas agar selalu waspada terhadap segala bentuk tindak kriminalitas, yang dipastikan akan berpengaruh terhadap pencitraan pariwisata Bali. "Hal ini tidak terlepas dari pencitraan pariwisata, apalagi Kapolda Bali sempat mengeluarkan warning untuk selalu memberikan pelayanan terbaik bagi wisatawan yang berkunjung," ujarnya.

Sementara itu untuk mengamankan kegiatan Kuta Karnival, panitia melibatkan aparat gabungan yang terdiri dari unsur Samapta, Intel, dan Lalu Lintas dengan jumlah petugas yang disiagakan mencapai 408 personel. Selain itu juga disertakan petugas dari TNI dan petugas keamanan adat (pecalang) serta petugas Hansip desa Kuta.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement