REPUBLIKA.CO.ID, SOLO---Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Solo periode 2009-2014 akan mendapat laptop baru yang akan dibagikan pada pekan depan. Saat ini, Bagian Umum Sekretariat DPRD Solo telah menerima 40 unit laptop untuk para anggota dewan tersebut.

Menurut Kepala Bagian Umum Sekretariat DPRD Solo, Edhi Warsito, laptop baru tersebut telah diterima pihaknya sejak Selasa (16/11) lalu. Pembagian laptop baru tersebut akan dilakukan setelah semua anggota dewan mengembalikan laptop yang lama. “Kita sudah menerima laptop baru itu sejak Selasa (16/11) kemarin. Sekarang tinggal membuat berita acara yang nanti akan ditandatangani oleh Sekretariat Dewan, “ ujar Edhi, di gedung DPRD, Kamis (18/11).

Edhi mengungkapkan masih ada tiga dari empat laptop anggota dewan periode sebelumnya yang belum dikembalikan. Terkait hal itu, pihaknya telah melayangkan surat peringatan (SP) sampai empat kali. “Yang kembali baru satu. Informasi yang kami terima dari fraksi yang bersangkutan, laptop itu akan dikembalikan bersamaan ketika mereka menerima laptop baru pekan depan," ungkapnya.

Menurut Edhi, setiap anggota dewan akan mendapatkan pelatihan pengoperasian laptop. Hal ini, ujarnya, karena belum semua anggota dewan dapat mengoperasikan laptop. “Sudah ada kontrak perjanjian kerjasama dalam lelang pengadaan laptop, nanti seluruh anggota dewan akan mendapatkan pelatihan dari rekanan," terangnya.

Sebelumnya, Ketua Panitia Lelang dr. Sumartono Kardjo menjelaskan pengadaan laptop baru anggota dewan tersebut bernilai kontrak Rp 465,6 juta yang diberikan pada CV Satria Unggul dari Boyolali selaku rekanan. Total nilai kontrak tersebut digunakan untuk pengadaan laptop dengan merk Toshiba Satelit dengan spesifikasi RAM sebesar 2 gigabyte (GB), hardisk 320 GB, dan Prosessor Intel Cor i-3 350. Jumlah itu belum termasuk penginstalan operating system pada setiap unit laptop yang membutuhkan biaya sebesar Rp 1,6 juta.

Ikuti Whatsapp Channel Republika