Senin 22 Nov 2010 06:07 WIB

Sepasang Remaja Dikeroyok Belasan Pengamen

Rep: muhamd fakhruddin/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,SERANG—Belasan pengamen yang biasa mangkal di lapangan Lebak Indah, Kelurahan Terondol, Kota Serang nekat melakukan penganiayaan terhadap sepasang remaja lantaran tidak mendapat bayaran setelah melantunkan dua buah lagu.  

Akibatnya, Nasrulloh, 19, dan Maesaroh, 17, warga Kelurahan Terumbu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, mengalami luka-luka dan harus dirawat di RSUD Serang. Aksi belasan pengamen tersebut tengah diselidiki oleh Satuan Reskrim Polres Serang.

Namun belum satu pun pelaku pengeroyokan yang ditangkap karena polisi masih menunggu kedua korban pulih untuk dimintai keterangan. “Kedua korban masih dalam perawatan sehingga belum memungkinkan untuk dimintai keterangan,” kata Kasat Reskrim Polres Serang AKP Doni Hadi Santoso, Ahad (21/11).  

Aksi pengeroyokan ini terjadi saat korban yang tengah asik berpacaran didatangi dua pengamen di lapangan Lebak Indah, Kelurahan Terondol pada Sabtu (20/11) sekitar pukul 22.00 WIB. Di hadapan sepasang kekasih tersebut, kedua pelaku langsung melantunkan dua buah lagu. Namun, saat pelaku minta bayaran, kedua korban tidak memberikan sejumlah uang meski dua tembang telah dinyanyikan.

Kesal tidak mendapat bayaran, kedua pengaman itu marah-marah hingga terjadi perang mulut sambil meninggalkan sepasang kekasih tersebut. Selang beberapa menit kemudian, pelaku kembali datang bersama 13 orang rekannya sesama pengamen dan langsung memukuli Nasrulloh hingga babak belur.

Melihat sang kekasih dikeroyok, Maesaroh berusaha menolongnya, tetapi Maesaroh pun menjadi sasaran kemarahan para pengamen. Mereka menendangi perut Maesaroh hingga pingsan.

Puas melampiaskan amarahnya, para pelaku kemudian pergi meninggalkan korban yang mengalami luka lebam di sekujur tubuhnya. Keduanya kemudian dibawa oleh warga ke RSUD Serang untuk mendapatkan perawatan setelah Nasrulloh meminta bantuan.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement