Kamis 06 Jan 2011 21:49 WIB

Medan Banjir Besar, Tinggi Air 3 Meter

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN-- Tim Sar dan anggota TNI Kodam-I/Bukit Barisan, Kamis pagi melakukan gerak cepat mengevakuasi ratusan kepala keluarga penduduk Desa Tanjung Anom, Kabupaten Deli Serdang yang berbatasan dengan Kota Medan yang "terperangkap" banjir besar setinggi sekitar tiga meter.

Ratusan anggota Tim Sar atau regu penyelamat dan pertolongan yang dibantu TNI dengan menggunakan perahu-perahu karet mengevakuasi warga yang terjebak berjam-jam di dalam rumah akibat terendam air--kemudian sejumlah warga yang kondisinya lemah dilarikan ke RSU Pusat Adam Malik--.

Banjir besar yang menggenangi kawasan itu, akibat jebolnya dua tanggul sungai yang tidak mampu menahan besarnya air disebabkan curah hujan yang turun sepanjang malam di hulu sungai maupun Kota Medan sejak Rabu malam.

Air sungai yang berhilir ke kawasan Sunggal dan Kelambir Lima itu, meluap cukup tinggi mencapai sekitar empat meter dan menggenangi ribuan rumah penduduk di Jalan Gaperta Ujung, Kampung lalang, Kelabir Lima hingga Hamparan Perak, sehingga "melumpuhkan" arus lalu lintas menuju Kota Medan.

Ketinggian air di Blok Lima Pabrik Kapur, Kelambir Lima mencapai satu meter menggenangi jalan raya, ucap Ali warga setempat yang terpaksa membawa isterinya mengungsi ke Medan dengan berjalan kaki, karena sepeda motornya mogok terendam air.

Sungai lain yang melintasi Kota Medan yang meluap yakni Sungai Denai yang bermuara di Pantai Percut, sehingga mengakibatkan ratusan rumah warga di daerah itu terendam air, juga lahan pertanian warga.

Namun belum dilaporkan adanya korban jiwa dalam peristiwa banjir tersebut.

Seribuan rumah penduduk yang tinggal dipinggiran Sungai Deli terutama di kawasan Kampung Sei Mati, juga terendam air yang meluap hingga ke pinggir jalan. Tim Sar bersama aparat kepolisian dilengkapi perahu-perahu karet dan mobil ambulan terlihat membantu mengevakuasi warga.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement