REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA - Desa wisata di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dipromosikan melalui internet. Upaya memanfaatkan teknologi informasi ini memiliki dampak yang sangat besar.
"Pemanfaatan teknologi informasi semakin menjadi kebutuhan umat manusia, tidak terkecuali untuk promosi potensi pariwisata. Selain biaya murah, dampak yang dihasilkan juga sangat besar," kata Ketua Forum Desa Wisata Daerah Istimewa Yogyakarta, Hasbulah Ashari.
Menurut dia, hal itu yang menjadi alasan sejumlah pengelola desa wisata di Provinsi DIY untuk berlomba-lomba mempromosikan potensi objek wisata tersebut melalui media "online". "Erupsi Gunung Merapi beberapa waktu lalu mengakibatkan sejumlah desa wisata di DIY terutama di lereng gunung itu mengalami penurunan jumlah pengunjung," katanya.
Untuk itu, menurut dia, kerja sama penggunaan teknologi informasi untuk promosi desa wisata menjadi alternatif sekaligus upaya untuk mempercepat pemulihan pariwisata di DIY khususnya kunjungan wisatawan ke desa wisata.