Kamis 13 Jan 2011 05:46 WIB

Mensos Janji Prioritaskan Korban Merapi

Rep: yoe/ Red: Krisman Purwoko

REPUBLIKA.CO.ID,SLEMAN--Menteri Sosial (Mensos) Salim Segaf Al-Jufri berjanji ia akan memprioritaskan pada korban erupsi Merapi di DI Yogyakarta dan Jateng, agar mereka bisa mendapatkan kucuran dana KUBE (Kelompok Usaha Bersama) yang dikelola Kementrian Sosial. ''Syaratnya dana itu harus dikelola benar secara amanah, dan kalau bisa terus dikembangkan,'' kata Mensos Al-Jufri, Rabu, saat menyerahkan dana KUBE untuk kelompok usaha bersama korban Merapi di Kantor Desa Wukirsari, Cangkringan, Sleman.

Dana yang diserahkan masing-masing Rp 1 miliar untuk Jateng dan DI Yogyakarta. Dana Rp 1 miliar untuk DIY ini dikhususkan bagi 50 kelompok usaha warga korban Merapi di Kecamatan Cangkringan. Masing-masing kelompok akan mendapatkan Rp 20 juta.

Kata Mensos, bantuan dana KUBE ini barulah tahap awal, karena ia berharap dalam waktu dekat dapat datang lagi ke Sleman untuk memantau perkembangan KUBE tersebut.  ''Bila berhasil saya akan memberikan tambahan bila lagi untuk masing-masing kelompok, kalau perlu Rp 30-50 juta lagi,'' janji Mensos.

Menurut Mensos, dana KUBE ini sifatnya hibah dan diharapkan bisa dipakai untuk mengembangkan perekonomian warga, dan menjadi salah satu program unggulan di Kementrian Sosial

Dana ini juga dikucurkan sebagai  bagian dari usaha pemerintah untuk memperkicil jumlah warga miskin di Indonesia.

Dijelaskannya, sejak pertama kali diluncurkan tahun 2007 lalu, sampai tahun 2010 lalu sudah ada 70-80 ribu kelompok masyarakat yang mendapatkan dana KUBE ini, dan ia berharap kelompok yang bisa menerima dana KUBE ini bisa semakin bertambah.

Selain memberikan dana KUBE, Mensos juga membagikan kasur kualitas unggul untuk para pengungsi korban Merapi. Masing-masing keluarga mendapat tiga kasur dan dua bantal. Total dana yang dikeluarkan untuk bantuan kasur ini mencapai Rp 4,3 miliar.

Menteri juga ke Sleman untuk menyerahkan bantuan hidup bagi warga korban Merapi. Setiap jiwa akan mendapat uang Rp 5 ribu per hari, selama satu bulan. Total dana yang disediakan Rp 1,99 miliar untuk 13.065 jiwa.

Selain itu, Mensos juga memberikan dana santuan bagi korban Merapi masing-masing Rp 4 juta untuk korban meninggal. Total dananya sekitar Rp 992 juta. Bupati Sleman Sri Purnomo mengucapkan terima kasis atas kemurahan hati Mensos. Kata Bupati, Mensos kali ini datang menyerahkan dana total Rp 7,2 miliar.

Bupati Sleman mengatakan bahwa erupsi Merapi telah menyebabkan kerugian Rp  5,4 triliun. ''Jumlah ini sama dana (APBD) satu priode kepemimpinan (bupati untuk jangga waktu lima tahun),'' kata Sri Purnomo.

Ia mengatakan bahwa bantuan Mensos ini sejalan dengan kebijakan Pemkab Sleman yang selama ini selalu berpedoman untuk memberikan bantuan modal penguatan masyarakat agar masyarakat dapat mandiri meningkatkan perekonomiannya, dengan semangat berkelompok untuk saling membantu dan bergotong royong.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement