Ahad 07 Nov 2010 16:04 WIB

Demam Breakdance Landa Anak-anak Gaza

Rep: Agung Sasongko/ Red: irf

REPUBLIKA.CO.ID, GAZA--40 tahun lalu, masyarakat kulit hitam AS berhasil memblokade dikriminasi kulit putih melalui breakdance. Kini, pristiwa itu kembali terulang. Bedanya,  breakdance tidak lagi memecah diskriminasi kulit putih melainkan zionis Yahudi. Ya, warga Gaza kini menjadikan breakdance sebagai bentuk perlawanan baru.

Breakerz breakdance band, kelompok breakdance pertama di Gaza mulai berdiri ketika Muhammad al-Ghreiz kembali dari Arab Saudi dengan ide mencari anak muda yang tertarik dengan olahraga yang mengandalkan fisik prima dan kelenturan tubuh tersebut. "Sulit untuk menemukan anak-anak muda yang sesuai dengan olahraga ini. Pasalnya, breakdance bukanlah sesuatu yang mudah," kata dia seperti dikutip Al Arabiya, Kamis (4/11).

Ghreiz mendirikan Breakerz Breakdance pada tahun 2005 dengan bantuan seorang teman dari kamp pengungsi Nuseirat, Ahmed Ismail yang baru saja lulus dari sekolah perawat. "Awalnya, saya khawatir dengan apresiasi warga Gaza. Tetapi karena tekad dan ketekunan kami mengubah sikap orang-orang," tambah Ghreiz.

Berbeda dengan breakdance di AS, anak-anak muda Gaza menggunakan pakaian seadanya. Bagi mereka hal yang terpenting adalah semangatnya. Mereka tidak membutuhkan pakaian-pakaian yang bermerk untuk berekspresi."Apa pun yang kami rasakan, kami selalu mengambil sebuah pena dan kertas lalu menuliskannya segera," kata seorang anggota band.

"Kami bernyanyi tentang pria dan wanita seperti cara halnya tempat lain di dunia. Kami memiliki alasan, dan kami bernyanyi terinspirasi orang-orang, Palestina, negara, dan masalah perpecahan (antara Fatah dan Hamas), "tambahnya.

Sembilan anggota band Breakerz Breakdance yang rata-rata berusia antara 16 dan 26 ini biasanya melakukan pelatihan di sebuah ruangan kecil dengan peralatan seadanya.

sumber : Alarabiya
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement