Jumat 03 Dec 2021 23:47 WIB

JakLingko: Akses Transportasi Bagi Difabel Berkembang

Fasilitas khusus difabel tidak hanya diterapkan di Jakarta, tapi juga kota lain.

Red: Fuji Pratiwi
Direktur Utama PT JakLingko Indonesia, Muhamad Kamaluddin. Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin menyebutkan akses penggunaan transportasi massal bagi penyandang disabilitas telah banyak berkembang.
Foto: Antara
Direktur Utama PT JakLingko Indonesia, Muhamad Kamaluddin. Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin menyebutkan akses penggunaan transportasi massal bagi penyandang disabilitas telah banyak berkembang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Direktur Utama PT JakLingko Indonesia Muhamad Kamaluddin menyebutkan akses penggunaan transportasi massal bagi penyandang disabilitas telah banyak berkembang dengan ketersediaan sejumlah sarana dan fasilitas.

Kamaluddin mengatakan, perbaikan fasilitas di transportasi umum untuk disabilitas terlihat sejak 2018. "Sejak 2018 sampai 2019, akses disabilitas untuk menjangkau transportasi umum mulai terbentuk dan berkembang, semakin banyak area yang inklusi, serta memberikan akses merata untuk seluruh pengguna termasuk disabilitas," kata Kamaluddin saat webinar "Inklusifest 2021" di Jakarta, Jumat (3/12).

Baca Juga

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah menjangkau 83 persen wilayah kota dengan rute transportasi umum yang semakin luas. Berbagai fasilitas yang disediakan kepada warga disabilitas, antara lain lift untuk kursi roda, jalur disabilitas, hingga pengadaan bus khusus disabilitas yang memudahkan warga melakukan mobilitas.

"Di halte sudah banyak sekali ada ruang khusus untuk yang menggunakan kursi roda, termasuk juga di dalam bus, sehingga mereka dapat melakukan perjalanan dengan aman," ujar Kamaluddin.

Fasilitas khusus warga disabilitas ini juga tidak hanya diterapkan di Jakarta, tetapi juga kota besar lainnya, seperti Yogyakarta dan Palembang. Pada kesempatan yang sama, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengungkapkan Pemerintah Provinsi DKI berupaya agar transportasi umum tidak hanya menjangkau setiap titik kota, tapi juga seluruh lapisan warga, khususnya penyandang disabilitas.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengatakan, Jakarta terus berupaya agar masyarakat Ibu Kota dan sekitarnya dapat menjadi pelanggan setia transportasi massal. Menurut Anies, salah satu aspek dari berjalannya transportasi publik adalah kebutuhan warga, khususnya warga disabilitas dapat terfasilitasi dengan baik.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement