REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan mengungkapkan, pemberian pelat nomor khusus kepolisian kepada anggota DPR RI Arteria Dahlan untuk kegiatan pengamanan dan pengawalan. Pelat khusus diberikan untuk membantu kerja pejabat.

"Ya, untuk membantu. Kan seorang pejabat tentunya diberikan nomor tersebut untuk kegiatan pengamanan, pengawalan untuk yang bersangkutan. Kan beliau didampingi oleh anggota Polri," kata Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Senin.

Setelah pengecekan, kata Ramadhan, nomor 4196-07 tersebut untuk kendaraan Pajero Sport atas nama Arteria Dahlan. "Kan sudah saya sampaikan kemarin bahwa setelah pengecekan bahwa nomor polisi tersebut untuk kendaraan Pajero atas nama beliau. Udah itu penjelasannya terkait dengan kendaraan tersebut," ujarnya.

Menurut dia, tidak ada diskresi atau kekhususan diberikan Polri terkait dengan pelat nomor khusus polisi tersebut. Penggunaan nomor khusus polisi tersebut diberikan kepolisian untuk kegiatan pengamanan. Namun, akan berbeda jika pelat tersebut dibuat sendiri oleh Arteria Dahlan. "Kan diberikan tadi itu kan (izin--Red), kecuali dia buat sendiri. Pelat diberikan kepada yang bersangkutan," ujar Ramadhan.

Nama Arteria Dahlan menjadi sorotan kembali karena lima mobil miliknya kedapatan memakai pelat nomor berlogo Polri.

Sebelumnya, anggota Komisi III DPR RI, Arteria Dahlan, mengklarifikasi soal pelat nomor kendaraan miliknya yang memiliki nomor yang sama. Ia mengatakan bahwa pelat tersebut hanya tatakan penutup pelat asli. "Iya kan kalau pelat nomor itu kan saya sudah katakan itu kan tatakan. Tatakan itu nanti kita slot bisa pakai nomor aslinya. Nomor mobil yang biasa itu, bisa pakai nomor DPR, itu tatakan itu," kata Arteria di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (20/1).

Arteria mengeklaim ketika berkendara dirinya tak menggunakan pelat tersebut. Ia menegaskan bahwa dirinya tertib dalam berkendara dan tak melanggar aturan. "Dan pastinya kan mudah mudahan saya itu tertiblah. Kan teman teman bisa melihat bagaimana saya kerja di DPR kan. Mudah-mudahan saya tertib, mudah-mudahan saya bisa disiplin."

Ia juga mengatakan mobil-mobil mewahnya tersebut sudah ada sejak dirinya belum menjadi anggota DPR. Mobil-mobil tersebut  diparkir di parkiran basement Nusantara II karena rumahnya sedang direnovasi. "Nanti tanya Pak Utut udah pernah ke rumah saya, lagi direnov. Jadi, clear-lah yang seperti itu. Itu tatakan jadi bisa dislot, tahu kan ya teman-teman. Disarungkanlah gitu," katanya.

Sebelumnya terpantau lima mobil mewah berderet di parkiran Gedung Nusantara II Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (19/1). Kelima mobil tersebut bernomor pelat mobil sama dengan pelat nomor polisi bernomor 4196-07.

Adapun mobil-mobil itu Mitsubishi Pajero berwarna hitam, Mitsubishi Grandis warna hitam, Toyota Vellfire warna hitam, Toyota Fortuner warna putih, dan Nissan X-Trail warna putih. Di mobil Toyota Vellfire tertempel stiker bertuliskan  www.arteriadahlancenter.com. Sementara itu, Ketua Fraksi PDIP, Utut Adianto, mengaku tak tahu-menahu soal kepemilikan pelat bernomor polisi tersebut. Dia akan meminta klarifikasi Arteria terkait hal tersebut.