REPUBLIKA.CO.ID,TANGERANG -- Pemerintah Kabupaten Tangerang terus berupaya menggencarkan kegiatan vaksinasi Covid-19 ketiga atau booster bagi warga untuk memaksimalkan upaya menekan angka kasus Covid-19. Tercatat, baru sekitar 600 ribuan orang di Kabupaten Tangerang yang sudah divaksinasi booster dari target sebanyak 2,8 juta jiwa.
"Sampai Ahad (31/7/2022), sudah ada 615.869 atau baru mencapai 28,1 persen warga di Kabupaten Tangerang yang telah menerima vaksin dosis tiga atau booster," ujar Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Kabupaten Tangerang, Hendra Tarmizi, Ahad.
Hendra mengatakan, angka tersebut dipastikan akan terus bertambah di setiap harinya, seiring dengan berjalannya program vaksinasi. Dalam waktu dekat, Pemerintah Kabupaten Tangerang menargetkan capaian vaksinasi booster dapat menyentuh angka 50 persen atau 1,4 juta dari target 2,8 juta jiwa.
"Sampai saat ini kita akan terus mengakselerasi capaian itu. Kami tetap membuka gerai vaksinasi di semua puskesmas dan mengusulkan ke Pemerintah Pusat agar mewajibkan vaksin kepada warga saat bepergian atau masuk ke pusat perbelanjaan," terangnya.
Sementara itu, terkait upaya antisipasi terhadap lonjakan kasus Covid-19, Pemerintah Kabupaten Tangerang menyiagakan sebanyak 1.200 tempat tidur atau bed di 26 rumah sakit di Kabupaten Tangerang. Per Ahad (31/7), penambahan kasus Covid-19 di Kabupaten Tangerang sebanyak 83 kasus menjadi 60.433 kasus. Sebanyak 20 orang masih dirawat dan 1.005 orang menjalami isolasi.
"Kami selalu mengingatkan warga agar tetap mematuhi protokol kesehatan, selalu pakai masker jika keluar rumah, dan lakukan vaksinasi terutama vaksin booster untuk memperkuat daya tahan tubuh," tuturnya.
Lebih lanjut, Hendra mengimbau masyarakat agar melakukan vaksinasi mulai dari dosis pertama, kedua, hingga booster sebagai upaya untuk meningkatkan imunitas tubuh. Tercatat, capaian angka vaksinasi dosis satu sebanyak 2,3 juta jiwa atau 80 persen, sementara dosis dua 1,9 juta jiwa atau 67,5 persen.
