Kamis 17 Feb 2022 18:23 WIB

Ruang Perawatan Pasien Covid-19 Gejala Sedang-Berat di Sangihe Hampir Penuh

RS Liunkendage di Sangihe merawat pasien Covid-19 gejala sedang-berat.

Red: Reiny Dwinanda
Ilustrasi Covid-19. Kebupaten Kepulauan Sangihe mengalami peningkatan kasus Covid-19 dalam sepekan terakhir. Rumah sakit rujukan Covid-19 gejala sedang dan berat di sana hampir penuh.
Foto: Pixabay
Ilustrasi Covid-19. Kebupaten Kepulauan Sangihe mengalami peningkatan kasus Covid-19 dalam sepekan terakhir. Rumah sakit rujukan Covid-19 gejala sedang dan berat di sana hampir penuh.

REPUBLIKA.CO.ID, SANGIHE -- Direktur Rumah Sakit Liunkendage Tahuna Kabupaten Kepulauan Sangihe Aprikonus Loris mengatakan, ruang perawatan pasien Covid-19 di tempatnya sudah hampir penuh. Hal itu terjadi seiring dengan peningkatan kasus Covid-19 dalam sepekan ini.

"Ruang perawatan pasien Covid-19 di Rumah Sakit Liunkendage saat ini tersisa lima tempat tidur," kata Aprikorus di Tahuna, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Kamis (17/2/2022).

Baca Juga

Menurut Aprikorus, dari 39 tempat tidur yang tersedia, sudah terisi sebanyak 34 tempat tidur. Dia menyebut, pasien yang dirawat di rumah sakit liunkendage Tahuna adalah yang memiliki gejala sedang dan berat.

Sementara itu, pasien Covid-19 bergejala ringan dirawat di Rumah Sakit Liung Paduli Tabukan Utara. Direktur Rumah Sakit Liung Paduli, Polideng Dalawir mengatakan, rumah sakit tersebut memiliki enam ruang perawatan pasien Covid-19 dengan 30 tempat tidur.

"Saat ini, ada 13 pasien Covid-19 dengan gejala ringan yang dirawat di rumah sakit Liung Paduli," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement