Fadli Zon: Buruh Kasar Asing Ancam Buruh Indonesia

Ahad , 01 May 2016, 14:17 WIB
Fadli Zon
Foto: Agung Supriyanto/Republika
Fadli Zon

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Peringatan Hari Buruh Internasional 1 Mei 2016, menjadi momen bagi banyak pihak untuk menyoroti isu perburuhan. Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, menekankan bahwa serangan buruh kasar warga asing menjadi salah satu persoalan bagi para buruh di Indonesia.

"Masuknya banyak warga asing yang bekerja di Indonesia sebagai buruh kasar,itu ancaman langsung bagi buruh di Indonesia. Salah satu tujuan utama dari investasi asing adalah menciptakan lapangan kerja bagi warga negara Indonesia," dalam siaran persnya yang diterima Republika.co.id, Ahad (1/5).

Dilihat dari situasi saat ini, katanya, dimana buruh asing datang secara masif ke Indonesia, sebagai syarat melekat dari investasi yang ditanamkan,itu sama saja dengan penjajahan. Tak hanya itu, warga asing yang menjadi buruh kasar banyak yang ilegal."Pemerintah harus membatasi dan menyaring tenaga kerja asing yang masuk ke Indonesia.Jika bagi mereka yang punya keahlian khusus yang di Indonesia belum ada yang menguasainya,itu tidak jadi masalah."

Dia mengingatkan,m jangan sampai pekerjaan domestik yang masih dapat dikerjakan oleh tenaga kerja Indonesia diberikan juga kepada warga asing. Karena itu dia dengan tegas menyatakan jangan sampai buruh domestik tertindas lantaran pemerintah tidak tegas.

"Di tengah interaksi ekonomi yang semakin terbuka,negara harus semakin hati-hati terhadap berbagai ancaman.Salah satunya ancaman buruh asing yang akan mengancam pula kesejahteraan buruh Indonesia."