Mahasiswa Diharapkan Jadi Agen Perubahan Berdemokrasi

Selasa , 14 Mar 2017, 11:58 WIB
Anggota Komisi VII DPR RI Andi Yuliani Paris menerima 200 mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan Puangrimaggalatung, Senin (13/3).
Foto: dpr
Anggota Komisi VII DPR RI Andi Yuliani Paris menerima 200 mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan Puangrimaggalatung, Senin (13/3).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mahasiswa diharapkan bisa menjadi agen perubahan. Anggota Komisi VII DPR RI Andi Yuliani Paris menekankan mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa harus bisa menjadi agen perubahan dalam berdemokrasi, khususnya dalam memilih pemimpin di tingkat daerah maupun pusat.

 

Demikian ditegaskannya di hadapan 200 mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan Ilmu Pendidikan Puangrimaggalatung atau yang lebih dikenal dengan STKIP Prima, Sengkang, Sulawesi Selatan di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (13/3).

“Saya mengajak para mahasiswa untuk membantu menyadarkan masyarakat bahwa demokrasi itu hanya tujuan antara, bukan tujuan akhir. Bahwa tujuan akhirnya adalah mensejahterakan masyarakat. Oleh karenanya, mahasiswa sebagai agen of change, harus bisa mengajarkan masyarakat untuk memilih pemimpin yang betul-betul mengerti fungsinya, tidak memilih berdasarkan pemberiannya,” ujar dia.

Andi Yuliani juga menjelaskan pentingnya pembentukan moral dan integritas. Menurutnya, masih banyak suara  masyarakat yang dengan begitu mudahnya didapatkan dalam pelaksanaan kontes demokrasi atau pemilihan kepala daerah maupun pusat.

 

Beberapa kalangan masyarakat mudah terpengaruh karena pemberian dari para peserta pemilu sehingga mereka tidak memilih berdasarkan kapabilitas peserta. Selain itu, kurangnya sosialisasi tugas dan fungsi DPR dalam kampanye mengakibatkan minimnya pengetahuan masyarakat tentang peran DPR.

 

“Untuk itu, mahasiswa harus berperan serta di dalam mensosialisasikan beberapa perundang-undangan yang dibuat DPR, dan memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang tugas dan fungsi lembaga legislatif,” kata dia.

 

Dia mengimbau agar mahasiswa menggunakan hak pilihnya dalam pesta demokrasi. Bahkan, dirinya berharap nantinya mereka mampu mempersiapkan diri untuk menjadi bagian dari pelaksana eksekutif maupun legislatif. Terlebih lagi, hasil proyeksi penduduk Indonesia saat ini didominasi oleh usia produktif.