Ketua DPR Terima Siswa Australian Independent School Indonesia

Rabu , 10 May 2017, 20:55 WIB
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Setya Novanto
Foto: ROL/Fakhtar K Lubis
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Setya Novanto

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Ketua DPR Setya Novanto menerima kunjungan siswa/siswi dan para pengajar Australian Independent School (AIS) Indonesia di Gedung Nusantara DPR RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (10/5). "Saya kagum dan bangga ketika melihat para siswa Sekolah Dasar yang hadir itu menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya meskipun beberapa di antara mereka berasal dari berbagai negara yang berbeda," kata dia melalui siaran pers yang diterima Republika.co.id, Rabu.

 

Dalam acara itu, Novanto menjelaskan DPR sudah seringkali menerima kunjungan pelajar dari berbagai daerah di Indonesia, termasuk pelajar dari luar negeri. DPR RI dengan senang hati menyambut kunjungan seperti ini. Dengan demikian, DPR RI dapat memberikan wawasan dan ilmu pengetahuan. "Serta memperlihatkan secara langsung situasi dan kondisi yang ada di DPR RI," ujar dia.

 

Menurut Novanto berbagi ilmu pengetahuan tidak mengenal usia. Walaupun para siswa masih sangat muda, tidak ada salahnya menceritakanm tugas dan fungsi DPR RI kepada mereka.

Sebagai lembaga perwakilan rakyat, DPR RI merupakan tempat untuk menentukan berbagai kebijakan mulai dari pembuatan Undang-Undang, menentukan anggaran, dan juga mengawasi kinerja pemerintah. Kini, DPR RI juga berperan aktif membantu pemerintah dalam dunia internasional melalui Diplomasi Parlemen.

"Bisa jadi di masa depan, salah satu dari adik-adik siswa/siswi yang datang hari ini terinspirasi untuk menjadi anggota DPR RI. Bagi siswa dari luar negeri, bisa jadi mereka juga terinspirasi menjadi anggota parlemen di negaranya," kata dia.

Novanto menambahkan anak-anak harus memiliki kebebasan memilih profesi yang ingin mereka geluti. Apapun profesi yang dipilih, dia berpesan agar mereka berbuat yang terbaik melalui profesi tersebut. Hal yang juga penting, yaitu jangan pernah lupa untuk selalu mencintai Tanah Air.

"Karena itu, saya juga memotivasi adik-adik untuk giat belajar, hormati orang tua dan guru, serta miliki budi pekerti atau akhlak yang mulia," kata Novanto.