REPUBLIKA.CO.ID,BANTUL--Ikatan Pelajar Muhammadiyah menilai Pimpinan Pusat Muhammadiyah perlu menyusun program-program yang berkaitan dengan upaya revitalisasi pimpinan wilayah dan pimpinan cabang.
"Pimpinan Pusat Muhammadiyah sudah saatnya merevitalisasi Pmpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) maupun Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM), yang begitu banyak tersebar di seluruh pelosok Indonesia. Revitalisasi ini harus bisa sampai ke tingkat ranting, kata Sekretaris Panitia Pusat Muktamar Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Iki Stabah Pujiana, Ahad (3/6).
Menurut dia, melalui revitalisasi sampai ke tingkat ranting ini maka program terpadu yang disusun PP Muhammadiyah dapat tersosialisasikan dengan arahan yang jelas. "Masalah ini penting, karena sesungguhnya pelaksanaan dakwah Muhammadiyah itu berada di tingkat bawah," katanya.
Ia mengatakan, nama Muhammadiyah gaungnya jangan hanya berada di tingkat nasional, tapi juga harus sampai ke daerah-daerah sesuai dengan pelaksanaan dakwah Muhammadiyah tersebut. "Selama ini memang usaha ke arah itu sudah nampak, hanya saja belum maksimal," katanya.
Iki menagatkan, sekarang ini banyak muncul kaum intelektual muda Muhammadiyah dengan segala pemikiran-pemikiran mereka yang maju, namun tak bisa tertampung di Muhammadiyah. "Pemikiran kader muda Muhammadiyah tersebut sebagian mungkin dinilai kebablasan dan dinilai mengarah ke Islam liberal sehingga bertentangan dengan idelogi Muhammadiyah," katanya.
Ia mengharapkan PP Muhammadiyah ke depan bisa mengakomodir keberadan anak-anak muda seperti itu.
"Bukan hanya sekadar mengatakan tidak cocok, tapi harusnya terjadi proses dialog yang lebih konstruktif," katanya.