Kamis 09 Dec 2021 14:50 WIB

Pos Indonesia Peduli Bantu Korban Erupsi Semeru, Ini yang Diberikan

CSR Rp 50 juta disalurkan kepada Pemkab Lumajang untuk menanggulangi dampak erupsi

Red: Gita Amanda
PT Pos Indonesia (Persero) melalui CSR Pos Peduli memberikan sejumlah bantuan kepada korban erupsi Semeru di Posko Tanggap Darurat Semeru yang terdapat di Kecamatan Pasirian, Lumajang Rabu (8/12).
Foto: Pos Indonesia
PT Pos Indonesia (Persero) melalui CSR Pos Peduli memberikan sejumlah bantuan kepada korban erupsi Semeru di Posko Tanggap Darurat Semeru yang terdapat di Kecamatan Pasirian, Lumajang Rabu (8/12).

REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG -- PT Pos Indonesia (Persero) melalui CSR Pos Peduli memberikan sejumlah bantuan kepada korban erupsi Semeru di Posko Tanggap Darurat Semeru yang terdapat di Kecamatan Pasirian, Lumajang Rabu (8/12). Direktur Utama PT Pos Indonesia (Persero) Faizal R Djoemadi mengatakan CSR sebesar Rp 50 juta disalurkan kepada Pemkab Lumajang untuk membantu menanggulangi dampak erupsi.

Bantuan tersebut diterima oleh Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati Masdar dan disaksikan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elastianto Dardak yang tengah melakukan kunjungan ke Posko. "Penggalangan bantuan dari internal dan eksternal masih berlangsung bekerjasama dengan Baznas melalui aplikasi Pospay. Kami juga memberikan dukungan operasional pendistribusian bantuan dari Posko Utama di Pendopo Kabupaten dengan satu mobil truk dan empat mobil boks," kata Faizal.

Baca Juga

Selain itu Pos Indonesia menyiapkan empat posko di  kantor cabang pos Lumajang, kantor cabang pembantu Pasirian, Candipuro, dan Pronojiwo untuk menghimpun sumbangan dari Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos dan Logistik Indonesia (Asperindo) dan BUMN Peduli. "Penggalangan dana masih terus berlangsung dengan memanfaatkan jaringan Pos Indonesia di seluruh Tanah Air.  Ini sebagai wujud tanggung jawa sosial dan lingkungan Pos kepada korban erupsi Semeru. Apalagi beberapa korban adalah karyawan Pos di Lumajang dan sekitarnya," imbuh Faizal.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لَا يَسْخَرْ قَوْمٌ مِّنْ قَوْمٍ عَسٰٓى اَنْ يَّكُوْنُوْا خَيْرًا مِّنْهُمْ وَلَا نِسَاۤءٌ مِّنْ نِّسَاۤءٍ عَسٰٓى اَنْ يَّكُنَّ خَيْرًا مِّنْهُنَّۚ وَلَا تَلْمِزُوْٓا اَنْفُسَكُمْ وَلَا تَنَابَزُوْا بِالْاَلْقَابِۗ بِئْسَ الِاسْمُ الْفُسُوْقُ بَعْدَ الْاِيْمَانِۚ وَمَنْ لَّمْ يَتُبْ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الظّٰلِمُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Janganlah suatu kaum mengolok-olok kaum yang lain (karena) boleh jadi mereka (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari mereka (yang mengolok-olok) dan jangan pula perempuan-perempuan (mengolok-olokkan) perempuan lain (karena) boleh jadi perempuan (yang diperolok-olokkan) lebih baik dari perempuan (yang mengolok-olok). Janganlah kamu saling mencela satu sama lain dan janganlah saling memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan adalah (panggilan) yang buruk (fasik) setelah beriman. Dan barangsiapa tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.

(QS. Al-Hujurat ayat 11)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement