Sabtu 09 May 2015 14:30 WIB

Minister of Social Affairs visits Bandung landslide victims

Evacuation of Pangalengan Landslide
Foto: dok PKPU
Evacuation of Pangalengan Landslide

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Indonesian Minister of Social Affairs Khofifah Indar Parawansa visited landslide victims receiving medical care at Al-Ihsan regional hospital, Bale Endah, Bandung, West Java, on Saturday, May 9.

Minister Khofifah visited two severely injured people, identified as Rukman and Rukhanda, who had been buried during the landslide three days ago. Both victims have been hospitalized since Tuesday, after a landslide occurred in Cibitung hamlet, Margamukti village, Pangalengan sub-district, Bandung, West Java. Besides Rukman and Rukhanda, a number of landslide victims were treated at the hospital, but have been released.

During the visit, the minister also handed out compensation funds for the injured.

Currently, the evacuation of landslide victims is still ongoing and five casualties have been reported. The evacuation team is still looking for four people who remain unaccounted for. After visiting the injured, the Minister also handed over some compensation money from her own fund.

A total of 203 people, or 55 families, remain displaced and are living at a village hall due to landslides that occurred in Pangalengan. The landslide buried eight houses and damaged a gas pipeline belonging to Star Energy Geothermal.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement