Dunia silaukan mata hati, kaburkan pikiran jernih, jerat teman sejati menjadi lawan abadi, membuat orang ingkar janji dan khianat sejati. Tak lagi jernih menilai diri, tak lagi bersih menilai kanan kiri. Dalam pelupuk mata tergambar dunia, dalam hati bergunduk harta, tak lagi ada tata karma. Yang ada hanya tata dunia menumpuk dan menimbunnya, lalu dia tertimbun dengannya dan tak mampu bangkit membangun akhiratnya: SAYANG!