Jumat 03 Jun 2016 21:22 WIB

Kebiasaan Ini dapat Memunculkan Jerawat Seketika

Rep: MGROL69/ Red: Andi Nur Aminah
Jerawat (ilustrasi)
Foto: stylecraze.com
Jerawat (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Bicara tentang jerawat, hormon biasanya menjadi faktor utama pemicu  timbulnya jerawat yang berlebihan. Padahal, ada banyak hal lain yang memicup pertumbuhan jerawat. Faktor ini dapat berupa gaya hidup dan makanan yang kurang sehat.

Dilansir Boldsky, ada beberapa kebiasaan yang ternyata dapat memicu peningkatan jerawat seketika.

    

Diet tidak sehat

Diet biasanya dilakukan dengan mengurangi jumlah makanan yang memiliki kadar lemak yang tinggi. Tetapi tidak sedikit orang yang salah menerapkan program dietnya sehingga memicu timbulnya jerawat. Makanan seperti nasi putih, roti, pasta, kue, keripik dan sejenisnya dapat memicu pertumbuhan jerawat seketika. Untuk itu, disarankan untuk menerapkan diet sehat dengan mengonsumsi protein, asam lemak omega 3, buah dan sayuran segar untuk membuat kulit sehat dan bercahaya.

Pasta gigi yang digunakan

Menggunakan pasta gigi berfluoride dapat menyebabkan kondisi yang umum dikenal sebagai dermatitis perioral. Hal ini yang menimbulkan bruntusan di sekitar mulut, hidung, dan bahkan kadang di bagian mata.

   

Krim kecantikan

Studi menunjukkan bahwa jika seseorang menggunakan krim tangan dengan tebal dan menyentuh bagian wajah sepanjang hari, kemungkinan akan timbul bruntusan terutama di sekitar dagu.

Sarung bantal

Sarung bantal adalah salah satu kebutuhan untuk membuat bantal terlihat lebih menarik dan nyaman. Disarankan untuk mengganti sarung bantal dan sprei setiap minggunya. Hal ini dilakukan karena bakteri yang mengendap di sarung bantal dan

sprei dapat berpindah ke wajah. Sehingga ada kemungkinan untuk timbulnya jerawat dalam jumlah yang banyak.   

Obat-obatan

Obat-obatan yang disimpan dalam lemari juga dapat memicu perkembangan jerawat. Obat yang mengandung lithium dan steroid dapat menjadi penyebab untuk meningkatnya jumlah jerawat.

    

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement