Ahad 10 Nov 2019 15:07 WIB

Juara Renang Joseph Schooling Luncurkan Lini Perawatan Kulit

Orang sering berpikir altet tidak perlu merawat kecantikan kulit.

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Dwi Murdaningsih
Joseph Isaac Schooling.
Foto: AFP / Martin BUREAU via cnn
Joseph Isaac Schooling.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juara Olimpiade di cabang olahraga renang Joseph Isaac Schooling, kini terjun ke dalam dunia kecantikan. Superstar Asian Games 2018 ini merilis lini perawatan kulitnya sendiri.

Schooling bekerja sama dengan dokter estetika Dr SM Yuen dari Atlas Medical-Laser & Aesthetics Clinic untuk meluncurkan lini dari perawatan kulitnya. Schooling mengungkapkan tentang pandangan orang yang berpikir bahwa atletik tangguh dan mungkin tidak menggunakan banyak perawatan kulit. Padahal, menurutnya, di dunia nyata faktanya mereka para atlet juga harus mengurus diri mereka sendiri.

Baca Juga

"Terlihat tangguh dan merawat diri sendiri adalah dua hal yang sangat berbeda. Cintai diri Anda sendiri. Saya memimpin dengan memberi contoh," ujar Schooling kepada CNA Lifestyle, dilansir pada Ahad (10/11).

Di bidang kecantikan ini, Schooling bekerja sama dengan Dr Yuen, yang merupakan dokter yang membantu atlet berusia 24 tahun ini mengatasi masalah kulitnya. Dr Yuen telah bekerja selama tiga tahun dengan Schooling.

Kini, mereka bekerja sama untuk menciptakan berbagai produk kecantikan yang diharapkan akan membantu mengedukasi pria dan wanita tentang pentingnya merawat kulit mereka.

"Pada usia 11 tahun, merawat kulit saya menjadi rutinitas sehari-hari. Itu adalah sesuatu yang harus saya lakukan, kalau tidak saya akan merasa tidak nyaman," katanya.

Hasil dari pengalaman perawatan diri Schooling adalah JS Orphic, rangkaian perawatan kulit dengan empat cabang yang terdiri dari kebutuhan perawatan sehari-hari. Perawatan kulit itu terdiri dari Pembersih Pori Pore Care Splash-Away, Skyn Hydrator, Pelindung UV + Pelindung Kulit, dan Stem Cell + Snail Waterfall Serum.

Schooling mengatakan, bahwa teman satu timnya pernah menertawakannya karena ia satu-satunya di tim yang merawat kulitnya dengan pelembab (moisturizer). Ia mengungkapkan, mereka biasanya mengadakan sesi pelatihan di kolam Toa Payoh di mana tingkat klorinnya sangat tinggi. Alhasil, ketia ia keluar dari kolam, kulitnya terlihat pucat dan bersisik.

"Rambut kami dulu pirang kemerahan dan saya memiliki bercak putih di seluruh tubuh dan leher saya. Jadi pada usia 11, merawat kulit saya menjadi rutinitas sehari-hari. Itu adalah sesuatu yang harus saya lakukan, kalau tidak saya akan merasa tidak nyaman," tambahnya.

Sementara itu, Dr Yuen membocorkan kabar bahwa mereka sedang berupaya untuk memperkenalkan produk baru pada 2020 mendatang. Kemungkinan besar produk itu berupa masker berbentuk lembaran (sheet mask) atau leave-in mask. Namun, produk tersebut kemungkinan akan dikenalkan jika produk itu lolos setelah diperiksa.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement