Saat cuaca terasa panas, minuman bersoda yang dingin tentu sangat menyegarkan. Namun, minuman jenis itu diyakini para ahli bisa mempengaruhi kesehatan reproduksi terutama bagi pria.
Sebelumnya, ragam penelitian menunjukan konsumsi minuman bersoda berlebih menghadirkan efek negatif bagi tubuh. Misalnya, kegemukan, diabetes, stroke bahkan kanker. Hasil riset di Denmark yang dipublikasikan American Journal Of Epidemilogy baru-baru ini, kian memperkuat kesimpulan penelitian sebelumnya.
Hasil riset itu menyebutkan pria yang mengonsumsi minuman bersoda lebih dari seliter setiap harinya dapat merusak kualitas sperma. Disamping itu, rata-rata dari pria yang mengkonsumsi minuman soda berlebih mengalami penurunan jumlah sperma 30%. Merujuk pada data Badan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pria dengan jumlah sperma kurang dari normal berisiko tidak subur.
Selain minuman bersoda, peneliti juga menaruh curiga adanya peran kafein terhadap penurunan jumlah sperma. Meski begitu, peneliti tidak melihat kopi memiliki efek yang sama dengan minuman bersoda sekalipun kadar kafeinnya sangat tinggi. Selain kafein, peneliti juga melihat pola makan dan gaya hidup tak sehat turut berpengaruh.
Pemimpin riset, Kold Jensen sepert dikutip dari Dailymail.co.uk, Jumat (2/4), mengatakan hanya sedikit riset yang fokus pada pengaruh kafein terhadap kesehatan reproduksi pria.
Sebelumnya, riset membagi 2.500 pria dewasa ke dalam beberapa kelompok. Hasilnya, kelompok pria yang tidak mengkonsumsi minuman bersoda, rata-rata menghasilkan 50 juta sperma per milimeter cairan sperma, dan ternyata relawan dari kelompok ini terhitung penganut gaya hidup sehat.
Hasil itu kontras dengan 93 pria yang mengonsumsi minuman bersoda lebih dari satu liter sehari. Rata-rata dari mereka hanya memproduksi sperma 35 juta per milimeter cairan sperma. Disamping itu, relawan dari kelompok ini jarang mengkonsumsi buah-buahan dan sayur mayur. Ketika menganalisa pengaruh cafein melalui sumber lain, produksi sperma cenderung normal
Sekalipun hasil riset menunjukan konsumsi minuman bersoda berbahaya bagi kesehatan reproduksi pria, sebagian peneliti beranggapan perlu dilakukan riset lanjutan.