REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sebagian besar makanan dalam kemasan memiliki label yang memberi informasi yang memuat informasi kandungan didalamnya. Hal itu dapat Anda gunakan untuk mengetahui kandungan nutrisi yang mungkin Anda butuhkan.
Selain itu, label tersebut juga dapat dimanfaatkan untuk memperkirakan seberapa banyak porsi yang sesuai dengan diet Anda atau menghindari alergi makanan tertentu. Yang tak kalah penting adalah memperhatikan tanggal kadaluarsa makanan dalam kemasan tersebut.
Berikut saran dari American Congress of Obstetricians and Gynecologists dalam membaca label informasi makanan dalam kemasan, antara lain :
-Perhatikan porsi sajian. Hal itu menunjukkan kepada Anda seberapa banyak porsi dalam kemasan tersebut bisa disajikan.
-Teliti bagian mengenai kalori per saji, yang bisa membantu Anda memperkirakan seberapa banyak kalori yang Anda konsumsi setiap penyajian.
- Periksa jumlah total dari lemak, termasuk lemak jenuh dan lemak trans. Lemak tersebut dapat meningkatkan risiko kolesterol tinggi dan penyakit jantung.
- Jika Anda memiliki alergi bahan makanan tertentu, label tersebut dapat membantu Anda menghindarinya.
- Pastikan juga label tersebut memuat informasi spesifik mengenai zat apa saja yang terkandung dalam makanan kemasan tersebut.
- Periksa informasi nilai prosentase makanan perhari, yang dapat memberitahu Anda seberapa banyak jumlah yang direkomendasikan dari setiap zat gizi yang termasuk dalam produk makanan kemasan tersebut.