REPUBLIKA.CO.ID, Tulang sangat penting bagi tubuh. Postur tubuh yang baik tentunya ditunjang oleh tulang sehat dan kuat. Untuk itu, tulang harus dijaga supaya jangan cepat keropos meskipun sedang berpuasa. Saat puasa, asupan kalori dan energi berkurang. Namun, puasa jangan jadi penghalang untuk tetap bekerja dan berolahraga. Aktivitas seperti inilah yang dapat mencegah osteoporosis atau pengeroposan tulang.
Hal itu diungkapkan oleh ahli gizi, Fiastuti Witjaksono. Saat berpuasa jumlah asupan nutrisi, kalsium, dan kesehatan tulang harus tetap diperhatikan.
“Kekuatan tubuh manusia biasanya akan menurun saat berpuasa karena kita tidak mendapatkan asupan nutrisi selama 14 jam. Padahal, selama kita berpuasa, jumlah asupan nutrisi dan kalsium yang diperlukan tubuh sama jumlahnya dengan ketika tidak berpuasa,” kata dia.
Karena itu, mengonsumsi makanan yang mudah diserap seperti susu sangat penting sebagai asupan energi. ‘’Mengonsumsi susu berkalsium pada saat bulan puasa dapat menjaga rasa kenyang lebih lama,” tambah dia. Fiastuti menjelaskan, saat melakukan ibadah shaum, jadwal olahraga juga jangan ditinggalkan. Karena, olahraga bagus untuk kebugaran tubuh dan kesehatan tulang.
Saat berpuasa, pengaturan jadwal aktivitas pun sebaiknya disesuaikan. “Aktivitas fisik sebaiknya tidak dilakukan setelah sahur. Hal ini mengingat risiko dehidrasi karena jarak waktu makan dan minum saat berbuka cukup jauh,’’ kata dia. Fiastuti menyarankan untuk melakukan olahraga jalan kaki saat mendekati waktu buka. ‘’Bisa sesudah atau sebelum berbuka. Begitu pula dalam mengonsumsi susu, dapat dilakukan saat sahur dan sesudah makan malam,’’ kata dia.
Berdasarkan penelitian medis, berjalan kaki 10 ribu langkah (2-3 kilometer) sebanyak 5-6 kali per minggu terbukti dapat meningkatkan kesehatan tulang. Selain itu, dengan olahraga ini, dapat meningkatkan aliran darah ke seluruh tubuh.