REPUBLIKA.CO.ID, GORONTALO -- Sarapan dinilai sangat penting dan memiliki dua manfaat besar untuk anak-anak, yakni sehat dan hemat.
"Sarapan banyak manfaatnya, diantaranya memenuhi kebutuhan gizi di pagi hari, meningkatkan ketahanan tubuh sehingga anak dapat beraktifitas atau belajar dengan baik," jelas Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Gorontalo, Idah Syahidah Habibie, Senin (25/2).
Istri dari Gubernur Gorontalo Rusli Habibie itu menjelaskan berbagai penelitian membuktikan anak yang sarapan pagi, lebih konsentrasi dalam belajar dibanding yang tidak sarapan.
Meskipun demikian, masih banyak orang tua yang mengabaikan sarapan dengan berbagai alasan seperti sibuk atau mengejar waktu.
Selain meningkatkan konsentrasi anak, sarapan juga dapat mengurangi kebiasaan anak untuk jajan di luar, sehingga bisa menghemat pengeluaran rumah tangga. "Apalagi jajanan di luar kurang higienis dan meningkatkan resiko penyakit bagi anak-anak yang tubuhnya memang rentan sakit," sebut dia.
Jenis jajanan yang ada di sekolah juga sulit dipantau orang tua secara langsung, sehingga asupan gizi dan kalori pada anak tidak bisa diketahui.
Karenanya, Idah meminta orang tua mengatur pola makan dan memilih dengan tepat jenis makanan, agar anaknya tumbuh sehat dan cerdas.
"Sarapan sebenarnya hal yang gampang, namun sulit untuk diterapkan setiap hari oleh sebagian orang. Kami mendorong masyarakat untuk tahu apa manfaat sarapan," ujarnya menjelaskan.