REPUBLIKA.CO.ID, Bawang putih berasa pedas, getir. Ketika dikunyah, pedas dan getir bawang putih ini sangat berasa di lidah, sehingga orang enggan memakan bawang putih mentah. Bawang putih ini mengandung minyak menguap: alliin, bioflavonoid quercetin, cyanidin, germanium, diallyl thiosulfinate. enzym allinase.
Bawang putih di dalam tubuh bisa membersihkan racun, membunuh parasit, menurunkan tekanan darah, mengurangi kecenderungan penggumpalan trombosit, membantu mengurangi massa tumor. Ia juga berfungsi sebagai antibiotik, antiradang.
Bisa pula berfungsi mengobati asma, reumatik, rasa sakit di lambung (juga menghangatkan lambung), disentri, menurunkan kolesterol-LDL, meningkatkan kolesterol-HDL. Bisa juga digunakan untuk mengobati bisul, jamur kulit (sebagai obat luar).
Menurut dr Setiawan Dalimartha, ''Bawang putih juga bisa melindungi hati dari kerusakan akibat obat sintetis maupun polusi kimia, membunuh parasit usus, cacing, dan bakteri gram negatif, melindungi tubuh dari efek samping radiasi, dan melindungi membran sel.''
Cara pemakaian:
Untuk mendapatkan manfaat dari bawang putih, disarankan mengkonsumsi bawang putih mentah 2-3 gram 2-3 kali sehari. Bisa dilakukan saat makan nasi. Tak perlu takut baunya. Sebab, bau bawang putih di mulut bisa dihilangkan dengan meminum teh kental atau memakan mentimun. Bawang putih dalam bentuk kapsul sudah tersedia di berbagai apotek.