Selasa 16 Jul 2013 22:58 WIB

Swedia Temukan Zat Arsenik di Ramuan Herbal Cina

Obat herbal.
Foto: herbalandalternativemedicine.com
Obat herbal.

REPUBLIKA.CO.ID, STOCKHOLM -- Lembaga pengawas makanan Swedia menyatakan pihaknya telah menemukan tingkat arsenik yang "sangat tinggi" dalam ramuan herbal Cina yang berpotensi menimbulkan "bahaya kesehatan yang sangat serius."

Senyawa racun itu ditemukan dalam produk yang disebut Niu Huang Chieh-tu-pien, yang diklaim oleh penjual obat tradisional Cina dalam jaringan dapat menyembuhkan berbagai penyakit, termasuk sakit gigi, infeksi kulit, anoreksia dan demam pada bayi.

Produk itu juga dijual dengan nama India Divya Kaishore Guggul dan

Chandraprabha Vati. "Dosis yang dianjurkan memiliki jumlah harian arsen anorganik yang pada skenario terburuk sama dengan setengah dosis mematikan," kata Leif Busk, seorang toksikolog pada Badan Pangan Nasional, Selasa (16/7).

"Akibatnya, siapa saja yang memakannya dapat sangat serius terpengaruh. Ini menakutkan berpikir ada perusahaan yang menjual bahan yang sangat berbahaya ini," tambahnya.

Produk itu ditemukan dan dilarang dari rak-rak penjualan di Stockholm pada musim panas ini, tapi masih bisa dijual di kota-kota Swedia lainnya. Ramuan itu juga dapat dibeli di Internet.

Otoritas lokal di Stockholm telah mengeluarkan peringatan kepada negara-negara Eropa lainnya melalui sistem peringatan Uni Eropa, menurut badan tersebut.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement