REPUBLIKA.CO.ID, Menurut banyak orang daerah yang paling penuh kuman di rumahnya adalah kamar mandi. Prediksi tersebut namun salah, sebab adalah dapur yang ternyata paling perlu dikhawatirkan.
Studi yang dilakukan NSF International, organisasi yang mengurus masalah kesehatan publik dan keselamatan global, menemukan titik-titik yang paling berkuman. Dan, hampir seluruhnya ditemukan di dapur. ‘’Tempat yang hangat dan lembab merupakan wadah berkembang biak bagi kuman,’’ ujar Rob Donorio, direktur NSF International’s Applied Research Center.
Lalu, apa saja titik paling berkuman di dapur?
10. Talenan
Sebanyak 18 persen talenan yang diperiksan NSF mengandung bakteri Coliform. Bakteri ini termasuk berkeluarga dengan E coli dan Salmonella. Untuk menghindari perkembangan kuman, pilih talenan kayu dari bahan pohon maple.
Jika memungkinkan gunakan talenan yang berbeda untuk memotong daging mentah. Ini untuk menghindari sebaran bakteri. Selalu bersihkan talenan sebelum menggunakannya.
9. Tombol kompor
Tombol kompor ternyata penuh kuman. Tak heran, makanan bisa menodai kompor kala dimasak. Kadang pula ketika memasak, tangan lupa dicuci bersih. Untuk membuang kuman, angkat tombol dan cuci dengan air hangat, sabun, lalu tiriskan bersih.
8. Meja dapur
Pikirkan apa saja yang Anda letakkan di meja dapur, daging mentah, barang-barang yang belum dicuci, bahkan tas bekas belanjaan. Semuanya penuh kuman. Menurut NSF meja dapur memiliki bakteri Coliform, rata-rata rumah meja dapurnya memiliki 30 persen bakteri.
7. Keran
Ketika mencuci tangan di wastafel, terutama ketika memasak, tangan umumnya penuh residu. Keran di dapur dan kamar mandi pun penuh bakteri Coliform, termasuk jamur. Ketika membersihkan wastafel disarankan untuk membersihkan pula keran. Gunakan pembersih dengan disinfektan.
6. Mesin kopi
Mesin kopi atau coffee machine selalu dibersihkan tekonya. Lalu dimana masalahnya? Ternyata di tempat penyimpanan airnya. Setidaknya 50 persen mesin kopi mengandung jamur. Untuk menghindari kuman, bersihkan tempat penyimpanan air dengan tisu. Atau bersihkan seminggu sekali dengan cuka putih.
5. Tempat sikat gigi
Sikat gigi selalu dibersihkan usai menyikat gigi. Tetapi kotorannya selalu menetes turun ke tempat sikat gigi. NSF menemukan 27 persen tempat sikat gigi mengandung bakteri. Cuci tempat sikat gigi seminggu sekali.
4. Wastafel
Wastafel dapur digunakan untuk mencuci berbagai hal. Temuan NSF 45 persen wastafel mengandung bakteri Coliform. Bersihkan wastafel seminggu sekali, atau dua kali seminggu, menggunakan cairan disinfektan. Bersihkan pula saluran air wastafel menggunakan satu sendok teh pemutih yang dicampur air ke dalam lubangnya.
3. Spons dapur
Dan, benda paling penuh kuman di dapur adalah spons dapur. Sebanyak 75 persen bakteri Coliform ditemukan dalam spons. Karena itu NSF merekomendasikan untuk mengganti spons setiap dua pekan.