REPUBLIKA.CO.ID, Dua per tiga tubuh manusia mengandung cairan. Manusia pun membutuhkan asupan air yang mencukupi agarnya tubuhnya bisa berfungsi baik.

Kekurangan air bisa mengakibatkan seseorang merasa tidak berenergi. Ahli gizi ibu dan anak dari IPB, Prof Hardinsyah, mengatakan kekurangan cairan bisa membuat tubuh lemah.

''Air bekerja untuk menjaga stamina. Karena itu air dibutuhkan bukan hanya oleh anak-anak yang aktif tapi juga orang dewasa yang bekerja,'' katanya, dalam acara 'Mengatasi Obesitas pada Anak dan Remaja dengan Asupan Air Cukup', Rabu (21/1).

Hardinsyah menambahkan, 72 persen otak manusia merupakan cairan. ''Minum yang kurang bisa merusak mood dan konsentrasi. Bahkan orang yang kurang minum bisa merasa pusing atau sakit kepala,'' katanya.

Dokter spesialis anak dari FKUI, Dr Sudung O Pardede, mengatakan tubuh manusia yang didominasi air membuat asupan air yang berkualitas harus dijaga. Pada anak, air dibutuhkan sama seperti makanan lain yang bergizi. ''Di dewasa air bermanfaat untuk pemeliharaan, sedangkan pada anak-anak air untuk pertumbuhan,'' ujarnya.

Pada anak, kebutuhan air terbanyak adalah saat ia bersekolah. Alasannya, anak menghabiskan banyak energi lewat aktivitasnya di sekolah.

Ikuti Whatsapp Channel Republika