REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bayi Anda kadang-kadang atau sering sekali menyisakan susu di botolnya. Anda tentu pernah merasa sayang membuangnya dan berencana memberikan susu sisa itu lagi.
Amankah memberikan susu sisa itu kepada si kecil? Berikut jawabannya seperti dikutip www.parentsindonesia.com.
Q: Kadang-kadang bayi saya tidak tertarik dengan botolnya. Apakah saya dapat menyimpan sisanya untuk diminum kembali nanti?
A: Anda tidak harus membuang ASI atau susu formula sesegera mungkin. Simpanlah botol dalam temperatur ruang, tutup botolnya, dan amati apakah bayi Anda lapar kembali dalam beberapa saat. Jika setelah satu jam, ia masih tidak tertarik, buang saja susu dalam botol tersebut. "Bakteri dapat berpindah dari mulut bayi ke dalam botol," kata Jennifer Shu, MD, seorang dokter anak di Atlanta dan penulis Heading Home With Your New Born. Jika botol dibiarkan lebih dari satu jam, bakteri dapat memerbanyak diri dengan cepat dan dapat membuat anak Anda sakit. Hal yang sama terjadi jika Anda meletakkan susu botol di dalam kulkas. Bakteri dapat memerbanyak diri di sana. Jadi yang terbaik adalah bermain aman dan buanglah susu botol setelah satu jam. Untuk menghindari membuang susu formula ataupun ASI, bagilah susu ke dalam botol-botol yang lebih kecil. Sebagai contoh, jika bayi Anda yang berumur satu bulan biasanya menghabiskan 4 ons dalam sekali minum, taruhlah 2 ons ke dalam suatu botol, lalu taruhlah 2 ons lain ke dalam botol yang siap sedia jika bayi Anda membutuhkannya, jika Anda tidak keberatan mencuci botol ekstra.