Jumat 08 May 2015 18:18 WIB

Hati-Hati, Asap Dapur Dapat Sebabkan Kanker

Rep: C27/ Red: Winda Destiana Putri
Perempuan memasak di dapur (Ilustrasi)
Foto: SheKnows
Perempuan memasak di dapur (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Memasak bukan lagi pekerjaan perempuan, namun menjadi kegiatan semua kalangan. Bahkan memasak menjadi mata pencarian yang sangat dilirik oleh masyarakat zaman sekarang.

Selain jadi juru masak, dunia kuliner saat ini memang mendapat tempat khusus di masyarakat. Namun dibalik kemeriahan dari profesi memasak, ada ancaman yang selalu mengintai bagi orang-orang yang suka memasak.

Menurut dr. Lula Kamal, asap yang dihasilkan oleh proses pembakaran api pada kompor di dapur dapat menimbulkan penyakit yang tidak kalah berat dari asap yang ditimbulkan oleh pembakaran rokok.

"Jika kita terus menerus menghisap asap yang ada di dapur, maka kemungkinan untuk terserang penyakit pun semakin besar," ujarnya di sela acara lauching merk produk dapur di Hotel Indonesia Kempinski, Jakarta Barat, Kamis (7/5).

Ia menjelaskan bahwa zat yang pasti terkadung pada asap yaitu CO, SO2, dan NO2. Zat-zat tersebut sangat merusak sel dan juga bisa memutasikan sel. Sehingga jika terus dihirup oleh manusia bisa menimbulkan penyakit ringan seperti asma hingga menimbulkan kanker.

"Kemungkinan besar bisa terkena iritasi saluran pernafasan yang berujung pada kanker paru-paru, kanker nasofaring, atau yang lebih ringan membuat jamur di kulit muka," ujar Lula.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement