REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter spesial kedokteran olah raga Dr Andi Kurniawan SpKO, mengatakan remaja di Tanah Air kurang gerak terutama di ibu kota.
"Dari sampel 1.000 anak SMP dan SMA di Jakarta, ditemukan delapan dari 10 anak tidak bugar," kata Andi alam konferensi pers Bangun Generasi Bergerak bersama Coca Cola di Jakarta, Selasa (19/5).
Menurut Andi, kondisi tubuh bugar mempunyai makna mampu melakukan kegiatan sehari-hari dengan penuh energi dan kewaspadaan, bahkan setelah kegiatan itu masih mempunyai cadangan untuk menikmati waktu senggang.
"Tingkat kebugaran pada usia sekolah sangat penting dan dapat menentukan perkembangan tingkat kesehatan pada masa dewasa," jelas Andi.
Andi menambahkan kegiatan olah raga di sekolah tidak hanya tanggung jawab guru olah raga tetapi juga bisa diintegrasikan dengan semua mata pelajaran.
Beberapa upaya agar anak mau berolah raga adalah dengan membuat jadwal, membuat suasana riang dan mengkampanyekan aktivitas fisik.