REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pernahkah Anda mengalami buang air besar (BAB) berdarah? Setelahnya anus Anda terasa sakit dan panas?

Waspadalah bisa jadi itu merupakan gejala penyakit wasir atau hemoroid, suatu penonjolan pembuluh darah disekitar anus.

Menurut Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Ari Fahrial Syam, MD.PhD,FACP dari Division of Gastroenterology, Department of Internal Medicine, University of Indonesia, pasien dengan hemoroid datang dengan keluhan buang air besar (BAB) berdarah. Biasanya darah yang keluar menetes dan kadang kala tidak bercampur dengan kotoran.

"Selain keluhan BAB berdarah pasien dengan hemoroid bisa saja mengeluh adanya rasa panas atau nyeri didubur terutama jika duduk terlalu lama," jelasnya kepada Republika Online akhir pekan lalu.

Dokter Ari menambahkan pasien dengan hemoroid bisa juga datang dengan lemas dan wajah pucat. Hal ini terjadi karena perdarahan yang berulang dan sedikit-sedikit.

Pada pemeriksaan fisik, lanjutnya, secara inspeksi bisa ditemukan adanya hemoroid eksternal. Dengan colok dubur bisa dinilai adanya darah pada sarung tangan selain itu benjolan bisa dirasakan pada saat dilakukan colok dubur.

"Dengan pemeriksaan anuskopi atau rektosigmoidoskopi adanya hemoroid dapat dilihat secara langsung," ujar pemilik akun twitter @dokterari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika