Rabu 12 Aug 2015 06:50 WIB

Keju Bantu Jaga Kesehatan Gigi dan Tulang

Rep: C27/ Red: Winda Destiana Putri
Keju
Foto: wikimedia
Keju

REPUBLIKA.CO.ID, Coklat adalah camilan manis favorit hampir seluruh manusia. Keberadaannya selalu ada pada setiap olahan makanan manis ataupun dikonsumsi secara langsung.

Konsumsi coklat berlebihan memang menimbulkan risiko penyakit berbahaya, seperti diabetes, kanker perut, dan penyakit lainnya. Selain coklat, beberapa makanan yang digemari seperti keju pun bernasib sama.

Menurut Profesor Phyo Myint dari University of Aberdeen, makanan-makanan penuh risiko tersebut juga memiliki keunggulan dalam kesehatan tubuh manusia.

Dilansir dari Mirror Rabu (12/8) berikut ini daftar makanan ringan yang dianggap berdosa, tapi memiliki manfaat saat dikonsumsi sesuai kebutuhan.

Keju

Keju merupakan makanan kaya akan kalsium yang penting untuk kesehatan gigi dan tulang. Ditambah lagi, keju memiliki kandungan zing yang bisa membantu kekebalan tubuh. Para ilmuan mengatakan, satu blok cheddar setelah makan malam dapat menetralkan asam lambung, merangsang air liur, membantu mengurangi kerusakan gigi, dan menurunkan risiko kanker mulut.

Anggur Merah

Minuman ini memiliki antioksidan, seperti quercetin dan resveratol. Kegunaan dua unsur tersebut membantu mencegah penyakit jantung dan kanker. Anggur dari daerah lebih ringan, seperti Burgundy, Rioja, dan California Napa Valley mengandung paling tinggi kadar antioksidan. Untuk menikmati manfaat dari angur dan menghindari risiko kesehatan, sebaiknya hanya mengonsumsi tiga gelas anggur bagi wanita dan empat gelas bagi pria.

Dressing Salad

Memilih menggunakan dressing salad dengan penuh lemak, seperti menggunakan minyak zaitun. Penggunaan minyak zaitun yang mengandung asam lemak omega-3 dengan paduan sayuran segar dapat mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, bahkan rheumatoid arthritis.

Manusia juga membutuhkan lemak untuk membantu tubuh menyerap antioksidan, vitamin  A,D,E, dan K yang banyak ditemukan pada sayuran salad. Peneliti menganjurkan lebih baik menggunakan dressing berbasis minyak daripada krim.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement