REPUBLIKA.CO.ID, Fakta menunjukkan lebih dari sepertiga populasi tidur kurang dari enam jam di malam hari. Kondisi tersebut meningkatkan risiko kematian lebih awal sekitar 12 persen. Kurang tidur dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan termasuk diabetes, obesitas, dan penyakit jantung.
“Kurang tidur dapat mengembangkan masalah,” ujar Lisa, dari British Sleep Council, seperti dilansir dari laman Independent, Selasa (12/8).
Lisa mengatakan pertama, orang tidak meletakkan tidur sebagai hal yang cukup penting. Begitu juga dengan manfaat kesehatan dari istirahat yang baik. Keduanya tidak dianggap penting.
Dia menambahkan tidak seperti diet, tidur adalah kebiasaan yang sulit untuk diatur dan banyak faktor yang memengaruhinya. Seperti memiliki anak kecil, masalah kesehatan, dan faktor lingkungan. Semuanya dapat mengganggu pola tidur.