Rabu 19 Aug 2015 06:01 WIB

Penggemar Gadget Perlu Waspadai Bahaya 'Text Neck'

Rep: Christiyaningsih/ Red: Indira Rezkisari
Semakin lama pengguna menunduk menatap layar smartphone, maka semakin besar pula risikonya menderita gangguan tulang tengkuk.
Foto: EPA
Semakin lama pengguna menunduk menatap layar smartphone, maka semakin besar pula risikonya menderita gangguan tulang tengkuk.

REPUBLIKA.CO.ID, Dalam setahun ke depan, jumlah pengguna smartphone di seluruh dunia diprediksi mencapai dua miliar pengguna. Bagi para dokter artinya akan ada dua miliar jiwa yang rentan terkena gangguan leher.

Semakin hari kalangan medis kian menaruh perhatian pada kesehatan para pengguna telepon pintar. Karena, semakin lama pengguna menunduk menatap layar smartphone, maka semakin besar pula risikonya menderita gangguan tulang tengkuk. Kondisi ini kerap diidentikan dengan istilah 'text neck'.

Orang dewasa memiliki beban kepala antara 5 kilogram pada kondisi netral. Tetapi beban tersebut naik menjadi 12 kilogram jika kepala dalam keadaan miring dengan sudut 15 derajat. Semakin miring, maka beban yang dihasilkan akan semakin meningkat. Kepala yang miring dengan sudut 30 derajat menghasilkan beban seberat 14 kilogram, dan kemiringan 60 derajat menghasilkan beban seberat 27 kilogram. Angka-angka ini terungkap dalam studi di New York yang dilakukan ahli bedah tulang Kenneth Hansraj.

"Ketika orang dalam keadaan tegak beban di leher seimbang, namun ketika kepala miring ke depan leher harus menanggung ketidakseimbangan," jelas Hansraj dilansir dari laman The Financialist, Selasa (18/8).

Dokter ahli tulang Patrick Kerr mengatakan posisi kepala yang miring dalam periode yang lama mengakibatkan berkunang-kunang, sakit kepala, cedera leher, hingga cedera bahu. Berlama-lama menatap layar smartphone bahkan memicu terjadinya mati rasa di lengan dan telapak tangan. "Kondisi ini dapat memicu degenerasi," kata Kerr.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اٰمِنُوْا بِاللّٰهِ وَرَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْ نَزَّلَ عَلٰى رَسُوْلِهٖ وَالْكِتٰبِ الَّذِيْٓ اَنْزَلَ مِنْ قَبْلُ ۗوَمَنْ يَّكْفُرْ بِاللّٰهِ وَمَلٰۤىِٕكَتِهٖ وَكُتُبِهٖ وَرُسُلِهٖ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِ فَقَدْ ضَلَّ ضَلٰلًا ۢ بَعِيْدًا
Wahai orang-orang yang beriman! Tetaplah beriman kepada Allah dan Rasul-Nya (Muhammad) dan kepada Kitab (Al-Qur'an) yang diturunkan kepada Rasul-Nya, serta kitab yang diturunkan sebelumnya. Barangsiapa ingkar kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya, rasul-rasul-Nya, dan hari kemudian, maka sungguh, orang itu telah tersesat sangat jauh.

(QS. An-Nisa' ayat 136)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement