Rabu 02 Sep 2015 11:43 WIB

Gaya Hidup Sehat Tunjang Penderita Diabetes Hidup Normal

Penderita diabetes menjalani pengobatan.
Foto: AP Photo/Reed Saxon
Penderita diabetes menjalani pengobatan.

REPUBLIKA.CO.ID, Penerapan gaya hidup sehat merupakan salah satu penunjang penderita diabates hidup normal seperti orang-orang sehat lainnya.

Konsultan endokrin dari RS Cipto Mangukusumo, dr Tri Yuli Tarigan, Sp.PD-KEMD, FINASIM, mengatakan penerapan gaya hidup sehat ini di antaranya mencakup mengatur pola makan sehat dengan menu seimbang.

"Karbohidrat 45-56 persen dari total asupan energi harian. Karbohidrat bisa dari nasi, mi, atau lainnya, asalkan jumlah kalorinya sesuai. Lemak 20-25 persen dari total energi harian dan protein sekitar 10-20 persen," kata Tarigan di Jakarta, Selasa (1/9).

Di samping itu, penderita perlu memperbanyak asupan tinggi serat dari buah-buahan dan sayuran, rendah gula serta ditunjang pengecekan gula darah secara berkala, atau setiap hari untuk penderita diabetes tipe satu dan mingguan bagi penderita diabetes tipe dua.

Khusus untuk asupan makan, sebaiknya diatur agar jumlahnya teratur, jenisnya dan jadwalnya.

Tarigan mengatakan, penderita juga disarankan melakukan aktivitas rutin 3-5 hari seminggu tanpa adanya jeda satu hari (misalnya tiga hari berturut-turut) selama 30-45 menit per harinya. 

"Usahakan olahraga yang melibatkan semua otot tubuh seperti aerobik atau senam. Bila juga, jalan cepat, bersepeda. Prinsipnya banyak gerak," kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement